Advertisement

Promo November

Pemkot Jogja dan Bulog Menyalurkan Beras SHP ke Pasar Tradisional

Yosef Leon
Jum'at, 13 Oktober 2023 - 15:17 WIB
Maya Herawati
Pemkot Jogja dan Bulog Menyalurkan Beras SHP ke Pasar Tradisional Penyaluran beras SPHP oleh Dinas Perdagangan Kota Jogja di Pasar Beringharjo belum lama ini. Harian Jogja - Yosef Leon

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pemkot Jogja bersama Bulog menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke sejumlah pasar tradisional. Kegiatan operasi pasar beras ini merupakan salah satu upaya untuk stabilisasi harga beras yang masih cukup tinggi di pasar.

Kepala Bidang Ketersediaan, Pengawasan, dan Pengendalian Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Jogja Sri Riswanti mengatakan, operasi pasar beras SPHP diadakan sejak 9 sampai 13 Oktober 2023 di lima pasar tradisional.

Advertisement

Kelima pasar sasaran operasi pasar beras SPHP itu yakni Pasar Beringharjo, Kranggan, Demangan, Prawirotaman dan Lempuyangan.

BACA JUGA: Satpol PP DIY Sebut Pemanfaatan TKD Tanpa Izin Masih Marak

“Masing-masing pasar mendapatkan alokasi delapan ton beras SPHP. Stabilisasi pasokan dan harga pangan itu kebijakan pusat dari Bapanas [Badan Pangan Nasional],” katanya.

Operasi Pasar beras SPHP di lima pasar itu menyasar ke para pedagang. Dia menyebut pedagang menjual beras SPHP ke konsumen sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) sekitar Rp10.900/kg.

Beras SPHP itu dikemas dalam kemasan 5 kg sehingga pedagang diharapkan menjual sekitar Rp54.500. Jenis beras dalam operasi pasar SPHP adalah beras medium.

“Kalau sesuai HET itu berarti Rp54.500 per 5 kg [beras]. Kalau Rp55.000 masih kita toleransi. Harapannya tidak lebih dari itu,” ujarnya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Timses Pram-Doel Klaim Raih 2 Juta Lebih Suara, Pilkada Jakarta Satu Putaran

News
| Kamis, 28 November 2024, 08:57 WIB

Advertisement

alt

Merasakan Lumernya Cokelat dari Jogja

Wisata
| Senin, 25 November 2024, 08:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement