Nomor WhatsApp Juru Kunci Merapi Mbah Asih Dihack, Kirim Undangan Pernikahan Format APK
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Nomor WhtasApp milik juru kunci Merapi Suraksohargo Asihono atau Mbah Asih dikabarkan dalam penguasaan orang lain (hacked) sejak Rabu (1/11/2023) malam.
Orang tidak bertanggungjawab tersebut kemudian mengirimkan pesan berupa undangan pernikahan format APK ke group WhatsApp "Keluarga Asih Marijan". Dimungkinkan orang tersebut juga mengirimkan pesan yang sama kejejaring Mbah Asih.
Advertisement
Untuk diketahui, undangan pernikahan format apk merupakan aksi penipuan yang banyak beredar di aplikasi WhatsApp dan berisiko terjadi pembobolan rekening.
BACA JUGA: Viral Puisi Gus Mus: Ada Keripik Rasa Keju dan Ikan, Ada Republik Rasa Kerajaan
Surat tersebut berbentuk (.apk), aplikasi tersebut berjalan dengan sistem operasi Android dan bukan file.
Kabar terkait pengambilalihan nomor WhatsApp milik Mbah Asih disampaikan akun X (Twitter) @Merapi_Uncover pada Rabu (1/11/2023) malam.
[Breaking News] nomer Mbah asih (Juru kunci Merapi) kena Hack
Tiba tiba mengirim apk undangan pernikahan ke beberapa grup, siapa tau jika ada yg satu grup bisa mengingatkan.. takutnya ada yg jd korban selanjutnya.
Dalam cuitan tersebut, pengirim juga menyematkan tangkapan layar di Group WhatsApp keluarga Mbah Asih terkait pesan undangan pernikahan format APK.
BACA JUGA: Kupang Dilanda Gempa Bumi Magnitudo 6,3, Sejumlah Bangunan Dilaporkan Rusak
Dalam tangkapan layar yang beredar dan dibagikan, tampak bahwa pengirim pesan mengirimkan undangan pernikahan termasuk file (.apk) dengan narasi:
Assalamualaikum, Wr, Wb
Kepada Yth:
Bpk/Ibu/Saudara/i
Maaf mengganggu waktu nya
Saya mewakili keluarga besar
Kedua mempelai
Untuk memberikan undangan
Kepada Bpk/Ibu/Saudara/i,
Mohon dapat menghadiri
Acara resepsi pernikahan
Putra & Putri kami,
Untuk lokasi dan hari resepsi
Lihat undangan di bawah ini,
Saat berita ini diturunkan, Harianjogja.com mengonfirmasi kebenaran kabar nomor WhatsApp juru junci Gunung Merapi Mbah Asih yang dihack tersebut. Mbah Asih membenarkan dan meminta undangan pernikahan APK tersebut untuk dihapus saja. "Betul (dihack), undangan di happus saja," kata Mbah Asih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pakar Hukum Sebut Penegak Hukum Harus Kejar hingga Tuntas Pejabat yang Terlibat Judi Online
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Biro PIWP2 Setda DIY Terus Dorong Percepatan Layanan Sanitasi Berkelanjutan
- Hadapi PSBS Biak di Lanjutan Liga 1, Ricky Cawor: Atmosfer Positif sedang Lingkupi PSS
- Program Makan Bergizi Gratis Butuh Kolaborasi Lintas Sektoral
- Tak Cuma Ribuan Alat Timbang dan Ukur, Pemkab Gunungkidul Juga Tera Ulang SPBU
- Artjog 2025 Mulai Disosialisasikan, Ajak Seniman dan Penikmat Seni Ikut Ramaikan Lebaran Seni
Advertisement
Advertisement