Advertisement
Musim Hujan, BPBD Sleman Sebut Banyak Baliho Caleg Rawan Terbang

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Menyambut pesta demokrasi, banyak baliho hingga spanduk mulai bertebaran dipasang. Akan tetapi memasuki musim hujan, BPBD Sleman meminta pemasangan spanduk dan baliho tetap memperhitungkan standar keamanan. Bila tidak aman, baliho dan spanduk bisa roboh dan membahayakan keselamatan pengguna jalan serta warga yang berada di dekatnya.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro mengungkapkan menuju pesta demokrasi banyak baliho peserta pemilu yang dipasang di sleman. Sayangnya, tak semua baliho pemasangannya memperhitungkan aspek keselamatan. "Pemasangannya mungkin belum melihat safety atau melihat keamanan, mungkin enggak kuat," kata dia, Selasa (14/11/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Lebih dari 4.000 Baliho Caleg Terpasang di Gunungkidul, Sepertiganya Melanggar Aturan
Lantaran pemasangannya tidak aman, saat hujan disertai angin kencang, baliho-baliho tadi rawan terbang. Hal ini tentu membahayakan selain tumbangnya pohon dan perangkat lainnya. "Mungkin terbang, ada yang kemarin nempel di pohon dan sebagainya terbang atau bagaimana, itu kan hati-hati," ujar dia.
Masyarakat juga kudu waspada bila berada di dekat baliho bila terjadi angin kencang. Apalagi baliho-baliho yang pemasangan asal menempel dan berpotensi membahayakan warga.
Bambang tidak menyinggung soal legal tidaknya baliho yang bukan menjadi ranah kewenangannya. Namun aspek keamanan baliho yang menjadi perhatian Bambang di tengah situasi memasuki musim penghujan seperti ini. "Hanya aspek safety yang kami perhatikan, semuanya masyarakat harus tetap hati-hati," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
- Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
- Kerja Sama Pemda DIY-BSSN Ditingkatkan untuk Keamanan Siber
- Perekrutan Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat Harus Sesuai Domisili
- Perpustakaan Kota Jogja Kini Buka hingga Malam Hari, Ini Jadwalnya
Advertisement
Advertisement