Wakapolri Pastikan Polisi Netral Dalam Pemilu 2024
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Wakapolri, Komjen Pol Agus Andrianto, memastikan Polri senantiasa bersikap netral termasuk dalam pemilu 2024. Hal ini disampaikannya dalam Cooling System Pemilu 2024 dan Bakti Kesehatan Polda DIY di Gedung Serbaguna ISI Yogyakarta, Rabu (29/11/2023).
Dalam kesempatan ini, Wakapolri mengatakan polisi harus netral dan harus dilaporkan jika ditemukan kasus polisi yang tidak netral. “Apabila ada polisi yang melanggar, laporkan. Sesuai dengan perundang-undangan, Polri netral,” tegasnya.
Advertisement
Baca Juga: Polri Instruksikan Pemasangan Alat Peraga Kampanye Calon Tertentu, Faktanya Seperti Ini
Kunjungan Wakapolri ke Polda DIY adalah dalam agenda melaksanakan perintah Kapolri untuk melakukan pengecekan pelaksanaan Program Quick Wins Presisi Triwulan III dan IV yang dilaksanakan Polda DIY. Salah satu implementasinya yakni Kegiatan Bhakti Kesehatan Bhayangkara.
“Dari laporan yang disampaikan Kapolda DIY, program kegiatan bakti kesehatan, bakti sosial kepada masyarakat sudah banyak sekali dilaksanakan, termasuk bongkar rumah, bantuan sumur, kegiatan operasi katarak, bibir sumbing dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Baca Juga: Perangkat Desa Mendukung Salah Satu Capres-Cawapres, Sultan: Harus Netral!
Wakapolri berharap di manapun anggota Polri berada harus dekat dengan masyarakat dan harus mampu menjadi bagian yang memberi solusi bagi masyarakat. “Polri tidak bisa bekerja sendiri Polri, tentunya dengan menggandeng stakeholder lainnya, seperti pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota, unsur TNI yang ada di wilayah, para penggiat profesi kesehatan,” paparnya.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan tujuan dari digelarnya Bakti Kesehatan Bhayangkara adalah membangun kedekatan masyarakat dengan Polri dan meningkatkan peran Polri dalam mendukung program pemerintah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat menuju Indonesia Maju.
Baca Juga: Klaim Bakalan Netral, Ini Daftar Kegiatan yang Dilarang Dilakukan Polisi saat Pilpres 2024
Dalam rangkaian Bakti Kesehatan ini dilaksanakan mulai dari MCU bagi calon peserta seleksi recruitmen Polri, penyuluhan dan Yankes Gilut, pemeriksaan dan pemberian 1000 kacamata baca, screnning anemia dan pemberian vitamin, screnning osteoporosis, donor darah, operasi katarak, pengobatan umum dan spesialis, operasi bedah minor dan stunting.
Kegiatan ini diikuti oleh masyarakat Bantul dan sekitarnya yang memang membutuhkan bantuan kesehatan. “Kami menargetkan hingga 2.410 orang peserta,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Gunungkidul Segera Tetapkan Status Siaga
- Prediksi Cuaca BMKG, Seluruh Wilayah DIY Diguyur Hujan Lebat 3 Hari ke Depan
- Liga 1 Besok, PSS Jamu PSBS Biak, Ini Head to Head Kedua Tim
- KPU Bantul Mulai Mendistribusikan Undangan Nyoblos di Pilkada
- KPU Bantul Pastikan Pemilih Tidak Memenuhi Syarat Telah Dicoret dari DPT
Advertisement
Advertisement