Wisatawan dalam Kondisi Gawat Darurat di Kota Jogja Bisa Telepon 119, Dilayani Gratis
Advertisement
Harianjogja.com, UMBULHARJO—Pemkot Jogja memberikan jaminan bagi siapa pun yang mengalami kondisi emergency atau gawat darurat. Mulai dari penanganan pertama kecelakaan atau pra-hospital, bantuan rujukan ke rumah sakit, hingga kondisi emergency lainnya.
Ini dikemas dalam layanan Public Safety Center 119 Yogyakarta Emergency Service (PSC 119 YES). Layanan ini bisa diakses oleh siapapun, termasuk wisatawan yang tengah berwisata di Kota Jogja. Tak ada syarat khusus. Selama tempat kejadian emergency ada di wilayah Kota Jogja, maka bisa dilayani dengan PSC 119 YES.
Advertisement
"Layanan 24 jam YES, bahwa coverage untuk biaya 24 jam pertama masih tercover sesuai dengan ketentuan berlaku," kata Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Jogja Waryono saat jumpa pers di Balai Kota Jogja, Kamis (14/12/2023).
Dia menyebut, PSC 119 YES telah beroperasi sejak tahun 2009. Layanan ini juga turut menggandeng beberapa rumah sakit jejaring. Seperti RS Jogja, RS dr Soetarto, RS PKU Muhammadiyah Kota Jogja, dan beberapa rumah sakit lainnya. Layanan PSC 119 YES yang diberikan untuk masyarakat ini seutuhnya gratis. Masyarakat dapat menghubungi operator melalui telepon lokal (0274) 420118 dan xall center 119. "Bisa juga melalui nomor Whats App 08112979400, dan melalui aplikasi JSS," katanya.
BACA JUGA: Pengin Balik Lagi ke Area Pedestrian, Pedagang Teras Malioboro Gelar Demo di Kepatihan
Terpisah, Kepala UPT PSC 119 YES Dadan Andriyanto menuturkan sepanjang 2023 setidaknya telah ada 2.699 kasus emergency yang ditangani PSC 119 YES. Jenis kasus yang paling banyak ditangani adalah kasus trauma. Lalu, disusul dengan kasus medik.
Dadan menyebut alokasi anggaran yang dikucurkan PSC 119 YES pada 2023 adalah lebih dari Rp1,7 miliar. Ini belum termasuk pembiayaan gratis 24 jam pertama lantaran data tercatat di Jamkesda. Pihaknya juga turut menyiagakan beberapa nakes. "Ada 4 dokter, 16 perawat, dan 12 driver ambulans. Terbagi untuk pelayanan 24 jam," katanya.
Penjabat Wali Kota Jogja Singgih Raharjo menjelaskan PSC 119 YES sebisa mungkin akan merespon laporan dalam hitungan menit. Ini menjadi komitmen Pemkot Jogja untuk memberikan perlindungan bagi siapapun yang berada di Kota Jogja termasuk wisatawan. "Dan ini wujud Kota Jogja menjadi destinasi yang bertanggungjawab," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kritisi Anggaran Pemkot Jogja Terkait Penanganan Sampah, Dewan : Terlalu Njagakke Pusat
- Empat Pelaku Penganiayaan di Jambusari Sleman Masih Diburu Polisi
- Kapanewon Gamping Sleman Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
- Pemkab Tegaskan Tak Ada Penyertaan Modal kepada Aneka Dharma untuk Proyek ITF Bawuran
Advertisement
Advertisement