Advertisement
GKR Mangkubumi Kukuhkan Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Gunungkidul

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka, DIY, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi melantik dan mengukuhkan Majelis Pembimbing Cabang, Pengurus Kwartir Cabang, dan lembaga pemeriksa keuangan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Gunungkidul.
Dia mengatakan pengelolaan kepramukaan baik tingkat daerah sampai gugus diharapkan ada peningkatan setiap tahunnya. Cucu Sri Sultan HB IX yang merupakan Bapak Pramuka Indonesia ini berharap segala bentuk dukungan baik moril maupun material dapat terus dilanjutkan demi keberlangsungan pendidikan generasi muda kedepan gerakan pramuka.
Advertisement
"Ini adalah komitmen bersama dan wajib dijalankan semua pengurus," kata GKR Mangku dalam sambutannya, Selasa (19/12/2023).
Baca Juga
Sejarah Pramuka, 14 Agustus 2023 Berusia 62 Tahun
Festival Pramuka Jogja 2023 Digelar untuk Motivasi Generasi Muda
Maknai Hari Pramuka: Mari Praktikkan Dasa Darma Pramuka
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan pihaknya siap menjalin sinergi bersama Kwartir Daerah (Kwarda) dalam memajukan Gerakan Pramuka di Gunungkidul.
"Gerakan Pramuka memiliki tujuan mulia dalam mendidik gerenerasi muda menjadi tangguh dan hebat," kata Sunaryanta.
Sunaryanta yang baru saja dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Gunungkidul dengan masa bakti 2023-2028 mengaku kegiatan pramuka mampu membangun kecerdasan generasi muda dalam segi kepemimpinan, kerja sama.
Di sisi lain juga dapat mengembangkan baik sikap maupun perilaku. Akhirnya pengembangan karakter dapat dibangun secara positif.
"Saya minta kepada pengurus kwarcab lebih solid lebih terbuka," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement