Advertisement

Promo November

Persiapan Debat Pilpres Terakhir, Ganjar Pranowo : Berbasis Bukti, Tidak Hanya Sekadar Bicara

Catur Dwi Janati
Senin, 29 Januari 2024 - 14:37 WIB
Mediani Dyah Natalia
Persiapan Debat Pilpres Terakhir, Ganjar Pranowo : Berbasis Bukti, Tidak Hanya Sekadar Bicara Capres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo ditemui usai menghadiri kampanye akbar Ganjar-Mahfud bertajuk Hajatan Rakyat Jogjakarta di Alun-alun Wates pada Minggu (28/1/2024).Harian Jogja - Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Calon presiden (capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo mengaku sudah siap untuk menyongsong Debat Pilpres terakhir yang bakal digelar pada Minggu (2/4/2024) mendatang. 

Debat Pilpres terakhir akan mengusung tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi. Dalam debat itu Ganjar berencana menceritakan pengalamannya sebagai Gubernur selama 10 tahun yang berkaitan dengan tema yang diusung. 

Advertisement

"Insyaallah sudah siap besok kan cerita kesra, cerita pendidikan kalau tidak salah, mungkin kita akan atau saya, kami akan bercerita tentang pengalaman 10 tahun menjadi Gubernur," kata Ganjar pada Minggu (28/1/2024) seusai menghadiri kampanye akbar bertajuk Hajatan Rakyat Jogjakarta di Kulonprogo.

Dengan bekal pengalamannya menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode tersebut, Ganjar ingin berdebat dengan basis bukti. Bukti itu yang ingin dia sampaikan kepada masyarakat. 

Alih-alih hanya sekadar hal yang bersifat konseptual, Ganjar Ingin menyajikan bukti praktiknya di lapangan. "Sehingga ada  evidence based, ada bukti, basis bukti yang bisa kita berikan kepada masyarakat. Sehingga konseptualisasinya ada, praktiknya ada," ungkapnya.

Baca Juga

Isu Kandang Banteng Jebol, Ganjar Pranowo: Semua Sudah Bergerak

Kampanye di Wates Kulonprogo, Ganjar Pranowo Sebut Tidak Dikuntit

Kampanye di Alun-Alun Wates, Ganjar Pranowo: Tidak Ada yang Ditinggalkan

Bukti itu lanjut Ganjar akan menjadi modal baginya untuk meyakinkan publik. Tidak sekadar bicara namun bisa menyajikan buktinya. "Sehingga itu akan memberikan bukti untuk meyakinkan publik,"

"Kita tidak hanya sekadar bicara, kita bisa menyampaikan [bukti] itu dan semuanya mesti jelas sehingga rakyat bisa melihat," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Otak Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang Bakal Diringkus Polri

News
| Sabtu, 23 November 2024, 02:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement