Penataan Terminal Imogiri Disesuaikan dengan Nilai Lokal
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul sedang merancang Detail Engineering Design (DED) Terminal Imogiri. Berada di satuan ruang strategis (SRS), DED Terminal Imogiri dipadukan nilai-nilai lokal.
Kepala Bidang Angkutan Dishub Bantul, Toto Pamudji Rahardjo menyampaikan lantaran Terminal Imogiri berada di Satuan Ruang Strategis (SRS) DIY, maka proses perancangannya akan mempertimbangkan aspek lokal yang ada.
Advertisement
“Karena Imogiri itu locus budaya, sehingga semua harus satu roh, satu nyawa dengan nilai-nilai filosofi dan budaya dengan Kawasan Imogiri, apalagi Imogiri sebagai SRS [DIY] yang harus kita pertimbangkan, sehingga semua desain bangunan diarahkan agar disesuaikan dengan aturan yang berlaku terkait penataan gedung yang memiliki nilai budaya,” katanya, Selasa (20/2/2024).
BACA JUGA : Bangunan Semipermanen di Jl. Bantul dan Jl. Imogiri Barat Ditertibkan
Tim Ahli Cagar Budaya Bantul telah mengarahkan agar desain bangunan yang ada di Terminal Imogiri disesuaikan dengan nilai budaya yang berlaku, antara lain atap bangunan dan roster disesuaikan dengan aturan bentuk tata ruang. Di antaranya atap harus sesuai aturan ketentuan, bahkan isoter sesuai ketentuan. Sehingga tidak asal membangun, karena di lingkungan kawasan budaya yang kental.
“Sebenarnya kita hanya mereview ulang, tidak ada yang sifatnya merubah total hanya menyesuaikan dengan kebijakan dan aturan terkait penataan yang memuat nilai budaya lokal. Jadi nanti DED akan kita padukan dengan ketentuan lokal,” imbuhnya.
Ia menyampaikan saat ini proses perancangan DED Terminal Imogiri masih berlangsung. Dishub Bantul bersama dengan beberapa dinas terkait pun terus menjaring masukan untuk perancangan DED tersebut. “Paparan [DED] antara sudah mengerucut, terkait masukan yang mendukung untuk menyempurnakan. DED kita agendakan April tahun ini [2024],” katanya.
Penataan Terminal Imogiri akan dilakukan terhadap lahan seluas 2 hektar. Toto berharap lantaran Terminal Imogiri merupakan terminal tipe C, maka pendanaan penataan terminal tersebut dapat dialokasikan dari Dana Keistimewaan (Danais). Lantaran masih proses penyusunan DED, Toto belum menyebutkan secara pasti alokasi anggaran yang diperlukan untuk penataan Terminal Imogiri.
“Kami berharap bisa difasilitasi, karena ini terminal C Kabupaten Bantul, kalau masih diizinkan Danais, kami akan share ke sana,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
- Pemkab Tegaskan Tak Ada Penyertaan Modal kepada Aneka Dharma untuk Proyek ITF Bawuran
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
Advertisement
Advertisement