Advertisement
Hanum, Putri Amien Rais Mendaftar Balon Wali Kota Jogja Lewat PKB
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PKB Kota Jogja mengungkap Hanum Rais yang merupakan putri dari politikus senior Amien Rais mendaftar bakal calon (balon) Wali Kota Jogja lewat partai berlatar belakang Nahdlatul Ulama tersebut. Nama Hanum Rais menjadi salah satu dari total delapan balon yang mendaftar lewat PKB.
"Sampai saat ini total ada delapan orang yang mendaftar balo lewat PKB terdiri atas empat mengincar kursi Wali Kota dan empat lagi Wakil Wali Kota Jogja," kata Ketua DPC PKB Kota Jogja, Solihul Hadi, Jumat (4/5/2024).
Advertisement
Empat orang yang mendaftar dan mengambil formulir balon wali kota antara lain Hanum Salsabiela Rais yang juga putri Amien Rais sekaligus anggota DPRD DIY periode 2019-2023, Muhammad Yazid Afandi selaku Ketua PCNU Kota Jogja, Heroe Poerwadi Wakil Walikota Jogja periode 2017-2022 dan Mariana Ulfah, seorang presenter televisi.
Adapun empat lainnya yang mendaftar sebagai balon wakil wali kota lewat PKB terdiri atas akademisi sekaligus praktisi hukum Ricco Survival Yubaidi, praktisi hukum dan mantan anggota DPRD Sleman 1999-2004 Amin Purnama, Ariyanto seorang pengusaha Kota Jogja dan Haryawan Emir Nuswantoro yang juga pengusaha.
Solihul Hadi mengakui masuknya nama Hanum sebagai salah satu kandidat balon yang diumumkan PKB mungkin mengejutkan. Mengingat selama ini trah Amien Rais berlatar belakang Muhammadiyah. Akan tetapi, Solihul menilai PKB sebagai partai yang terbuka terhadap setiap golongan baik berbasis kemasyarakatan, kepemudaan dan agama. Oleh karena itu PKB menerima siapa pun yang ingin mendaftar.
"Ini sesuai dengan arahan dari ketum kami Gus Muhaimin bahwa PKB Partai terbuka, partai ini tidak terkooptasi pada satu organisasi," ujarnya.
Di sisi lain, ia telah beberapa kali melakukan komunikasi dengan Hanum Rais terkait berbagai persoalan yang berkiaitan dengan Kota Jogja. Dari hasil diskusi tersebut, Solihul menilai ada kesamaan persepsi antara PKB dengan Hanum terutama dalam menangani beragam permasalahan di Kota Jogja.
"Jadi tidak secara tiba-tiba, sebelum mengarah ke kontestasi Pilkada kami sudah berdiskusi banyak hal. Kebetulan ada juga jejak Mas Hanafi Rais, sehingga merasa memiliki sumber daya yang cukup untuk menjadi bagian dari balon wali kota," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Ada 30% Calhaj Lansia dan Difabel, PPHI Embarkasi Haji Solo Siapkan Tim Khusus
- Dugaan Bullying di MTs Negeri Semarang, Pelaku dan Korban Ternyata Teman Dekat
- Kreatif, Warga Purbalingga Bikin Sedotan dan Sumpit dari Tanaman Gelagah
- Sinopsis Do You See What I See, Film Horor yang Diangkat dari Kisah Nyata
Berita Pilihan
Advertisement
Status Aktivitas Gunung Ruang Turun dari Siaga ke Waspada, PVMBG: Masih Ada Potensi Bahaya
Advertisement
Tak Mau Telat Terbang? Ini 5 Rekomendasi Hotel Bandara Terbaik di Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pergelaran Macapat Rikat Rakit Raket 2024, Tekad Kuat Untuk Menjaga Identitas Yogyakarta
- Panduan Pendaftaran ASPD untuk Siswa Luar DIY, Cek di Sini
- Abdi Dalem Kraton Yogyakarta Ikut Mendaftar sebagai Calon Walikota Jogja di Pilkada 2024
- Pemkot Jogja dan Pemkab Bantul Kerja Sama Pengolahan Sampah di Bawuran
- Sampah di Depo Membeludak dan Meluber, Warga Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Jogja
Advertisement
Advertisement