Advertisement
Kepala UPT Persampahan Kulonprogo Dirayu untuk Terima Sampah Ilegal ke TPA Banyuroto: Saya Tolak!

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—UPT Persampahan Kulonprogo dirayu sejumlah pihak untuk bersedia memasukkan sampah ilegal yang diduga dari Sleman, Bantul dan Kota Jogja untuk masuk ke TPA Banyuroto. Meski demikian Kulonprogo secara tegas menolak rayuan tersebut.
Sejak tutupnya TPA Piyungan yang menampung sampah dari Sleman, Jogja, dan Bantul awal Mei ini, terdapat sejumlah tawaran yang masuk ke UPT Persampahan Kulonprogo untuk menampung sampah dari luar daerahnya ke TPA Banyuroto.
Tawaran yang langsung datang ke Kepala UPT Persampahan Kulonprogo, Budi Purwanta itu langsung ditolaknya. Tawaran yang disampaikan untuk buang sampah dari luar daerah ke Bumi Binangun itu bersifat informal dan tak resmi.
Advertisement
Budi menyebut tawaran itu datang dari pihak-pihak perorangan yang kenal dirinya. "Saya menolaknya, tidak berani mengambil karena jelas melanggar ketentuan," katanya, Jumat (10/5/2024).
Selama ini pantuan petugas UPT Persampahan Kulonprogo, jelas Budi, juga belum ditemukan adanya pembuangan sampah di wilayahnya dari luar daerah. Tumpukan sampah di pinggir-pinggir jalan yang ditemukan kebanyakan dari warga luar.
Jumlah tumpukan sampah di pinggir-pinggir jalan tersebut juga tidak signifikan hanya segelintir saja. "Dari sebelum ramai-ramai soal sampah, sebagian tumpukan sampah di pinggir jalan itu juga sudah ada, kami juga sudah koordinasikan ke warga-warga sekitar kalau ada yang buang sampah tidak pada tempatnya agar ditegur juga," katanya.
Kerja sama antara Pemkab Kulonprogo dengan daerah lain, lanjut Budi, juga belum ada penjajakan yang sedang diproses. "Setahu saya, baik yang lewat DLH atau lainnya terkait penjajakan kerja sama pengelolaan sampah dari luar daerah juga belum ada, yang informal juga belum," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

5 Tempat Nongkrong sambil Ngopi di Jalan Slamet Riyadi Kota Solo
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Berangkat dari Stasiun Tugu, 2 Oktober 2025
- BPBD DIY Ubah Fokus Penanggulangan Bencana, Dari Respons ke Mitigasi
- Jogja dan Sekitarnya Diprediksi Hujan Hari Ini
- Hari Ini, Pemkab Gunungkidul Gelar Pasar Murah di Alun-Alun Wonosari
- Hanggar ITF Niten Selesai Dibangun, Warga Ingatkan Janji Pemanfaatan
Advertisement
Advertisement