Masyarakat Banguntapan Jadi Sasaran Sinau Pancasila
Advertisement
BANTUL—Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DIY bersama Komisi A DPRD DIY menggelar kegiatan Sinau Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Soeltan Cafe and Eatery, Modalan, Banguntapan, Bantul, Jumat (17/5/2024) pagi WIB.
Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu sarana untuk pembelajaran terhadap Pancasila. Diharapkan masyarakat semakin kuat dalam menyakini jika Pancasila merupakan pedoman kehidupan bangsa dan dapat mengimplementasikan nilai-nilai yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
Advertisement
Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda Badan Kesbangpol DIY, Embay Baitiyah mengatakan sasaran kegiatan Sinau Pancasila kali ini adalah masyarakat di sekitar Banguntapan. Selain itu, kegiatan yang digelar kali ini adalah kali kesekian dari rangkaian kegiatan Sinau Pancasila yang digelar oleh jawatannya dan DPRD DIY.
"Kegiatan ini sesuai dengan Perda DIY No.1/2022 tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan serta Pergub DIY No. 60/2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan. Ini merupakan salah satu kegiatan dari 78 kegiatan yang dilakukan oleh Kesbangpol DIY di 2024," katanya, Jumat (17/5/2024).
Diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut, maka masyarakat bisa ikut berperan dalam menjaga stabilitas dan keamanan DIY, selain itu, para peserta bisa mengetahui mengenai nilai-nilai dari Pancasila yang bisa diterapkan setiap hari dalam kehidupan bermasyarat. "Untuk itu, kami sengaja datangkan beberapa pihak dalam kegiatan ini. Tujuannya agar masyarakat juga memberikan kontribusi terhadap keberadaan nilai-nilai Pancasila," jelasnya.
Pemateri dari Pusat Studi Pancasila UGM, Hendro Muhaimin mengungkapkan DIY telah memiliki perda yang menjadi percontohan nasional terkait dengan bagaimana menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat, yakni Perda No. 1/2022.
Oleh karena itu, sudah saatnya nilai-nilai Pancasila ini diterapkan sebagai respons atas berbagai isu dan kejadian yang ada di DIY. "Yang itu dinilai bersinggungan dengan nilai-nilai Pancasila. Sebab, selain nilai Pancasila ada semangat keistimewaan. Salah satunya adalah pengarusutamaan nilai-nilai kebhinekaan di tingkat masyarakat. Itu adalah amanat UU Keistimewaan juga," jelasnya.
BACA JUGA:Â DPRD DIY Didatangi Ratusan Pelajar SMP, Sinau Pancasila
Oleh karena itu, Sinau Pancasila, menurut dia adalah bentuk pertemuan masyarakat yang mencoba memberikan telaah nilai-nilai yang sudah bertahan di Jogja, utamanya nilai-nilai keistimewaan dan nilai-nilai Pancasila sebagai respon atas dinamika di masyarakat. "Semisal, kasus-kasus intoleran. Dan, ini perlu direspon oleh masyarakat untuk mempertahankan nilai-nilai Pancasila dan nilai-nilai keistimewaan," katanya.
Sementara perwakilan dari FKUB DIY, Greg Sri Nurhartanto menekankan terkait dengan bagaimana upaya untuk menjaga persatuan, mengingat akan ada banyak upaya yang dilakukan oleh sejumlah pihak agar persatuan yang ada terganggu. Oleh karena itu dibutuhkan kembali nilai nilai luhur bangsa seperti gotong royong, tenggang rasa, toleransi, dan musyawarah perlu dilakukan secara masif. "Selain tentunya meningkatkan upaya untuk mempertahankan nilai-nilai Pancasila," katanya.
Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY, KPH Purbodiningrat menekankan terkait dengan isi Perda DIY No. 1/2022. Menurut dia, perda tersebut adalah bagian dari inisiatif DPRD DIY sebagai payung hukum dan menciptakan persatuan dan kesatuan serta mewujudkan kerukunan dan ketentraman masyarakat bangsa Indonesia. "Oleh karena itu, Perda itu dibuat dengan berbagai pertimbangan tersebut," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- 5 Hari Penuh, Puluhan Pelajar Kulonprogo Jadi Nelayan
- Pengusaha Muda, Giffari Naufal Arisma Putra, Berkunjung ke Yogyakarta
- Warga Garan Denokan Gelar Selawat dan Doa Bersama untuk Kemenangan Harda-Danang
- Ada 488 PNS Pensiun di Tahun Ini, Begini Harapan PJs Bupati Sleman
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Kamis 21 November 2024, Naik dari Stasiun Tugu hingga Palur
Advertisement
Advertisement