Advertisement

Begini Komentar Wamenkeu Anggito Abimanyu Soal Penyelamatan Sritex

Catur Dwi Janati
Senin, 28 Oktober 2024 - 17:27 WIB
Abdul Hamied Razak
Begini Komentar Wamenkeu Anggito Abimanyu Soal Penyelamatan Sritex Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu ditemui di Sekolah Vokasi UGM pada Senin (28/10/2024). - Harian Jogja  // Catur Dwi Janati 

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Kabar pailitnya PT Sri Rejeki Isman Tbk. atau Sritex membuat empat kementerian kabarnya diturunkan untuk menyelamatkan salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia tersebut. 

Selain Kementerian BUMN, Kementerian Peridustrian, dan Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Keuangan juga disebut diminta membantu penyelamatan Sritex. 

Advertisement

BACA JUGA: Penyelamatan Industri, PT Sritex Bahas Strategi Bareng Kemenperin

Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu ditemui di Sekolah Vokasi UGM pada Senin (28/10/2024) belum bisa memberikan banyak komentar perihal opsi penyelamatan seperti apa yang bakal diterapkan. "Belum ada komentar ya," kata Anggito Abimanyu singkat.

Dia melanjutkan detail penyelamatan perusahaan tekstil tersebut akan segera ditindaklanjuti. "Sudah disampaikan pak menteri peridustrian. Nanti detailnya akan ditindaklanjuti," imbuhnya. 

Sehari sebelumnya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer yang ditemui di Bandara Adisutjipto usai retret sempat membahas jika pihaknya kudu segera mengurusi ancaman pemecatan 20.000 pekerja di Solo. Namun Noel tak merinci apakah perusahaan yang dimaksud itu adalah Sritex atau bukan. 

"Kabinet Merah Putih ini kabinet yang bekerja untuk rakyat dan itu kita akan melaksanakan perintah eksekutif presiden dalam melaksanakan kerja-kerja," ungkapnya. 

"Apalagi saya hari ini sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, di Solo itu ada terkait kepailitan dan itu terkait pemecatan 20.000 buruh. Itu ancaman yang harus diselesaikan dan negara harus hadir," kata Noel.

Bagi Noel negara harus hadir dalam menyelesaikan persoalan ini. Terlebih kerja merupakan hak dasar seseorang. "Karena kerja itu adalah hak dasar," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Inovasi AI Karya Anak Bangsa Jadi Juara di Samsung SFT 2024, UGM Favorit

News
| Senin, 28 Oktober 2024, 18:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement