Advertisement
Dapat Bimtek, Pengawas TPS di Kota Jogja Diminta Mewaspadai Kerawanan Pemilu

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebanyak 651 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) untuk Pilkada 2024 akan mendapat bimtek setelah dilantik pada Minggu (3/11/2024), yang dilaksanakan di masing-masing kemantren. Sejumlah kerawanan menjelang pemungutan suara perlu menjadi perhatian Pengawas TPS.
Ketua Bawaslu Kota Jogja, Andie Kartala, menjelaskan jumlah PTPS di Kota Jogja totalnya sebanyak 651 orang, sesuai jumlah TPS pada pilkada kali ini. “Pengawas TPS akan mendapat bimtek dan dilantik pada Minggu [3/11/2024] oleh Panwaslucam masing-masing,” ujarnya, Sabtu (2/11/2024).
Advertisement
Pengawas TPS akan bekerja selama satu bulan setelah pelantikan hingga seminggu pasca pemungutan suara. Pekerjaan PTPS lebih fokus pada pengawasan di sekitar TPS terutama menjelang pemungutan suara hingga penghitungan suara.
Ia menjelaskan di TPS banyak terdapat potensi kerawanan, baik menjelang pemungutan suara maupun saat penghitungan suara.
“Mungkin ada intimidasi, money politik, kecurangan oleh penyelenggara atau KPPS [Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara],” ungkapnya.
BACA JUGA: Penderita Strok Diminta Tidak Mengonsumsi Margarin
Pengawas TPS juga melakukan pengawsan pada logistik pada saat sudah didistribusikan ke TPS. Namun PTPS tidak bertugas mengawasi kegiatan kampanye, karena itu menjadi kewenangan Panwaslucam maupun Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD).
“Dugaan pelanggaran di lingkungan TPS misalnya ada indikasi money politik, mereka harus mengawasi, mencegah dan melakukan pelaporan dan koordinasi dengan tingkat di atasnya, panwaslucam atau PKD,” paparnya.
Karena pelantikan dan bimtek Pengawas TPS dilaksanakan oleh masing-masing panwaslucam, maka Bawaslu Kota Jogja memberi pembekalan pada Panwaslucam, dengan kegiatan Penguatan Kapasitas Panwaslu Kecamatan untuk Menjaga Transparansi dan Integritas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja 2024, di Hotel Harper, Sabtu (2/11/2024).
Dalam kegiatan ini, sejumlah materi yang disampaikan yakni pola hubungan antar kelembagaan di Bawaslu, wewenang dan tugas pengawas pemilu, potensi dugaan pelanggaran di TPS serta kode etik. “Harapannya bisa disampaikan ke Pengawas TPS,” ungkapnya.
Ketua Panwaslucam Jetis, Bertinus Sijabat, menuturkan untuk wilayah Jetis terdapat sebanyak 42 Pengawas TPS, yang diberi pembekalan dan dilantik di 101 Hotel. “Ada tiga kali bimtek, bimtek pertama dan pelantikan serentak pada Minggu [3/11/2024],” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
- Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
- Kerja Sama Pemda DIY-BSSN Ditingkatkan untuk Keamanan Siber
- Perekrutan Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat Harus Sesuai Domisili
- Perpustakaan Kota Jogja Kini Buka hingga Malam Hari, Ini Jadwalnya
Advertisement
Advertisement