Advertisement
Konstruksi Tol Jogja-Solo Terus Dikebut, Ruas Trihanggo-Junction Sleman Bersiap Stressing Girder
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Progres pembangunan Tol Jogja-Solo terus dikebut. Di penggarapan Tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman, progresnya pembangunannya tembus di angka 49%.
Penggarapan konstruksi di bidang pengerjaan at grade (timbunan) maupun elevated (melayang) di ruas Trihanggo-Junction Sleman terus digarap kontraktor.
Advertisement
Humas Proyek Tol Jogja Solo Seksi 2 Paket 2.2 PT Adhi Karya, Agung Murhandjanto menegaskan progres penggarapan Tol Jogja-Solo yang membentang dari Trihanggo hingga Tirtoadi ini telah menyentuh angka 49% pada awal tahun 2025. Baik di sisi at grade maupun elevated, sejumlah pekerjaan terus digulirkan kontraktor.
"At grade ini sudah mulai ada perapian yang timbunannya itu. Terus persiapan itu pasang girder ya, erection girder itu," jelas Agung pada Sabtu (4/1/2024).
BACA JUGA: Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Purwomartani Kurang 3,22 Persen
Kontraktor terang Agung kini memang mulai bersiap untuk pemasangan atau stressing girder. "Jadi nanti yang balok-baloknya itu kita nanti mau pasang di sana, ini yang ada di Ketingan," jelasnya.
Pemasangan girder akan dilakukan di lokasi pertemuan Tol Jogja-Solo dan Tol Jogja-Bawen atau yang disebut dengan Junction Sleman. "Di junction-nya itu, junction pertemuan dengan Tol Jogja-Bawen," tandasnya.
Sementara pekerjaan rigid pavement atau pengecoran jalan saat ini belum dilakukan di proyek ini. Kontraktor lanjut Agung masih mempersiapkan kesiapan timbunan terlebih dahulu."Rigid belum, masih persiapan dulu yang timbunannya," imbuhnya.
Sementara itu pada pengerjaan tol melayang atau elevated yang terpusat di ring road area Simpang Kronggahan, penggarapannya mulai kembali normal usai libur Nataru.
Saat libur Nataru, waktu keluar masuk kendaraan berat ke tengah ring road sempat disesuaikan untuk mendukung kelancaran lalu lintas kendaraan yang melintas di ring road "Ini sudah bekerja seperti biasa, yang di tengah [ring road]," ujarnya.
"Per tanggal 4 ini lah mulai kencang [penggarapan] di tengah ini. Ini mulai ngebor-ngebor," imbuhnya.
Di siang hari, pekerja proyek jelas Agung akan fokus pada pengeboran dan perangkaan besi. Pengecoran borepile yang menjadi bakal pilar penyangga tol melayang dilakukan malam tepatnya mulai pukul 19.00 WIB.
"Ini bikin borepile, terus memasukkan besinya itu, terus nanti ngecornya ya malem. Kan harus dicor itu, tidak boleh lebih dari 24 jam. Begitu besi kerangkanya masuk ke bawah tanah, langsung dicor," tegasnya.
Tol Jogja-Solo Klaten-Purwomartani
Sebelumnya Agung Murhandjanto yang juga menjabat Humas Proyek Tol Jogja-Solo-YIA Seksi 1 Paket 1.2 PT Adhi Karya menjelaskan pengecoran jalan di ruas Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Purwomartani telah sampai wilayah Sleman.
"Sudah, sudah masuk Sleman itu [pengecoran jalannya], sudah yang arah Sleman," kata Agung pada Selasa (31/12/2024).
Detailnya, pengecoran jalan bebas hambatan ini telah sampai Selomartani, Kalasan. "Sudah sampai Selomartani," tegasnya.
Dari rencana 60% target penggarapan, hingga 25 Desember 2024 lalu progres pembangunan Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Purwomartani justru telah melampaui target yakni tembus di angka 80%. "Insyaallah [lebih cepat], lebih kita kebut," ungkapnya
Berbagai proyek konstruksi memang telah rampung digarap pada ruas ini. Di penggarapan zona 1.2 A contohnya, seluruh Box Culvert, Box Jalan maupun Jembatan sudah tuntas digarap alias. Sementara di zona 1.2 B, dari total 63 target pengerjaan Box Culvert, Box Jalan dan Jembatan, sebanyak 54 item pekerjaan telah digarap.
"Perinciannya ada yang di grafik itu ada Box Culvert, kemudian sudah ada jembatan, sudah ada rigid di beberapa tempat," jelasnya.
Tol Jogja-Solo ruas Klaten-Purwomartani dibangun dengan konstruksi at grade atau timbunan. Ruas ini termasuk mencakup segmen Klaten-Prambanan yang difungsionalkan selama Nataru kali ini.
Agung menambahkan penggarapan Tol Jogja-Solo Seksi 1 Paket 1.2 Klaten-Purwomartani diestimasi bisa sampai Tirtomartani pada tahun 2025. "Optimis [2025] kami sampai Tirtomartani, sampai Bayen itu kita kejar [konstruksinya],"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menag Nasaruddin Umar: Penurunan Biaya Haji Sesuai Keinginan Presiden Prabowo
Advertisement
Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Harusnya Dimulai Besok, Pemkot Jogja Belum Terima Informasi Soal Makan Bergizi Gratis
- Jadwal Penetapan Bupati-Wakil Bupati Sleman Terpilih, Begini Penjelasan KPU
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Senin 6 Januari 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Senin 6 Januari 2025
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Senin 6 Januari 2025: Berangkat dari Stasiun Palur, Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
Advertisement
Advertisement