Advertisement

BNNP DIY Sebut 2 Kelurahan di Jogja Rawan Peredaran Narkoba Tertinggi

Yosef Leon
Kamis, 06 Februari 2025 - 14:37 WIB
Abdul Hamied Razak
BNNP DIY Sebut 2 Kelurahan di Jogja Rawan Peredaran Narkoba Tertinggi Ilustrasi. - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY menyebut terdapat dua kelurahan di wilayah Kota Jogja, yakni Kelurahan Bumijo dan Kelurahan Bausasran yang termasuk dalam kategori daerah dengan kerawanan tinggi terhadap peredaran narkoba.

Disebutkan kedua wilayah tersebut menunjukkan resistensi terhadap upaya pemberantasan narkoba sehingga memerlukan intervensi yang lebih intensif.

Advertisement

BACA JUGA: Diduga Selundupkan Kokain, Radja Nainggolan Ditangkap Polisi

Hal ini disampaikan Kepala BNNP DIY, Brigjen Pol. Andi Fairan saat menggelar audiensi di Ruang Bapemperda Lantai 2 Gedung DPRD DIY belum lama ini yang turut dihadiri oleh jajaran BNNP DIY dan perwakilan DPRD DIY. 

Menurutnya, dalam upaya mengatasi peredaran narkoba di kedua kelurahan tersebut, BNNP DIY telah meluncurkan program intervensi yang menggabungkan berbagai pendekatan. Program tersebut tidak hanya mengedepankan sosialisasi mengenai pola hidup sehat, tetapi juga mengadakan kegiatan senam bersama guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba.

“Kerja sama dengan sekolah dan kampus ini penting untuk memberikan edukasi sejak dini kepada generasi muda mengenai dampak buruk penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

Modus Baru

Selain itu, BNNP DIY kini tengah menghadapi fenomena baru yang mengkhawatirkan, yakni penggunaan narkoba melalui rokok elektrik atau vape. Brigjen Pol. Andi Fairan menjelaskan bahwa cairan vape kini dimodifikasi dengan narkoba jenis ganja.

BACA JUGA: BNN: Pengguna Narkoba Tidak Dihukum Jika Melapor ke Petugas

“Ada modus baru yang terungkap, di mana cairan vape dimodifikasi dengan narkoba jenis ganja. Vape yang seharusnya hanya mengandung nikotin, kini telah disalahgunakan, terutama oleh kalangan remaja yang menjadikannya sebagai gaya hidup,” ujarnya.

Penyalahgunaan vape yang dimodifikasi tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi aparat penegak hukum, mengingat teknologi dan metode peredaran narkoba semakin canggih dan menyasar generasi muda.

Sementata Wakil Ketua DPRD DIY, Umaruddin mengapresiasi atas kerja keras BNNP DIY dalam memerangi peredaran narkoba. “Kami sangat mendukung program-program yang telah disampaikan oleh BNNP DIY. Meskipun persentase kasus narkoba mungkin sudah mulai menurun, tapi kami berharap agar kegiatan-kegiatan tersebut tidak berhenti. Harus ada kesinambungan dalam upaya pemberantasan ini agar situasi dan kondisi di masyarakat tetap terkendali,” ujar Umaruddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Polisi Tangkap Tim Pengintai Penculikan Kacab Bank BUMN di Jakarta

Polisi Tangkap Tim Pengintai Penculikan Kacab Bank BUMN di Jakarta

News
| Rabu, 27 Agustus 2025, 21:22 WIB

Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul

Wisata
| Rabu, 20 Agustus 2025, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement