Advertisement
Kenalkan Petani Milenial ke Pelajar, Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul Salurkan Bantuan Bibit Buah ke Sekolah

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul menyalurkan bantuan tanaman buah ke sejumlah sekolah di Kabupaten Gunungkidul. Langkah ini dilakukan sebagai upaya menumbuhkan petani milenial pada anak-anak sekolah.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Rismiyadi mengatakan, petani di Gununungkidul butuh regenerasi karena didominasi oleh orang tua. Oleh karena dilakukan sejumlah program untuk menumbuhkan semangat generasi muda untuk Bertani.
Advertisement
Salah satu upaya yang dilaksanakan dengan mengenalkan bercocok tanam dan penanaman tanaman buah ke anak-anak sekolah. Menurut dia, program ini sudah dilaksanakan dengan menyasar ke sejumlah sekolah mulai dari SD dan SMP di Kabupaten Gunungkidul.
“Kami memberikan bantuan benih tanaman buah untuk kemudian ditanam secara bersama-sama. Program ini diberinama Program Perkarangan Pangan di Sekolah,” kata Rismiyadi, Rabu (5/3/2025).
Dia menjelaskan, sekolah-sekolah yang sudah mendapatkan bantuan di antaran SMP Negeri 2 Ponjong; SMP Negeri 3 Tanjungsari, SD Negeri 1 Baran di Kapanewon Rongkop, SDIT Permata Bangsa di Kapanewon Karangmojo dan SD Negeri 1 Dadapayu di Kapanewon Semanu. Adapun bantuan pohon buah yang diberikan di antaranya bibit jambu Dalhari; Alpukat, Nangka Madu, Kelengkeng, Durian hingga Mangga.
“Untuk penanaman kita libatkan para siswa,” katanya.
Diharapkan program ini bisa menggerakan para siswa lebih mengenalkan dan menumbuhkan semangat generasi muda untuk Bertani. “Harapannya bisa menjadi petani-petani milenial karena memang petani Gunungkidul saat ini butuh regenerasi,” ungkapnya.
Kepala Sekolah SMPN 2 Ponjong, Agus Purwadi mengucapkan termakasih atas bantuan bibit buah-buahan dari Dinas Petanian dan Pangan Gunungkidul. Program ini sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang merupakan salah satu kegiatan pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka di SMPN 2 Ponjong.
“Kegiatan ini juga bisa menjadi pembelajaran bagi siswa bagaimana merawat tanaman buah-buahan agar bisa berbuah dan dapat dimanfaatkan hasilnya,” katanya.
Untuk pelaksanaan, Agus mengakui sekolah tidak sendirian. Pasalnya, juga ada dukungan pendampingan dari PPL BPP Ponjong sehingga program berjalan dengan baik.
“Yang ditanam merupakan pohon buah, jadi harapannya dapat tumbuh subur sehingga cepat berbuah,” katanya. (David Kurniawan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dampak Gempa di Padang Hari Ini, Seorang Anak Terluka, Satu Rumah Warga Rusak
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- APBD Kulonprogo Berkurang Rp88,8 Miliar
- Pemkot Jogja dan Hotel Komitmen Dukung Food Bank, Sasar 1.068 Lansia
- Terkena Sedimentasi Akut, Ratusan Telaga di Gunungkidul Mengering saat Kemarau
- Pecah Rekor Baru, RS Siloam Jogja Skrining 1000 Perempuan Selama 3 Hari
- 38 Calon Krisma Paroki Brayut Kunjungi Panti Asuhan Ponpes Zuhriah Rejodani Sleman, Ini Tujuannya
Advertisement