Advertisement
Fungsional Tol Jogja Solo Segmen Prambanan-Tamanmartani, Sambungan Jembatan dan Bahu Jalan Masih Jadi Catatan

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN–Direktorat Lalu Lintas Polda DIY didampingi PT. Jasamarga Jogja-Solo (JMJ) dan instansi lainnya sudah mengecek jalur fungsional Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Tamanmartani. Ada sedikit catatan dalam pengecekan final ini.
"Jadi yang jelas hari ini kita melaksanakan pemeriksaan akhir bersama dengan teman-teman Jasa Marga. Juga ada tadi, ya ada Dishub Sleman dan Provinsi memastikan kesiapan jalur tol fungsional Tamanmartani," terang Dirlantas Polda DIY, Kombes Pol Yuswanto Ardi pada Jumat (21/3/2025).
Advertisement
Ardi menjelaskan ada sejumlah catatan usai melakukan pengecekan final di jalur fungsional tol Segmen Prambanan-Tamanmartani. Salah satu catatannya, adanya perbedaan ketinggian saat kendaraan melintas di sambungan-sambungan jembatan.
"Kemudian saya juga meminta kepada teman-teman Jasa Marga untuk menyesuaikan orientasi pengguna jalan," ujarnya.
Orientasi pengguna jalan yang dimaksud Ardi yakni ketika arus mudik, maka fokus arus lalu lintas akan mengarah ke arah barat. Karenanya bahu jalan yang dipersiapkan harus ditata di bagian selatan.
"Begitu pula [arus] baliknya, pada saat arus balik mengarah ke timur, maka bahu jalan akan diprioritaskan atau dipasang di sebelah utara," tandasnya.
"Termasuk juga kita melakukan pengurangan lajur menjelang end point atau titik ini, sehingga menjadikan sebuah pre-warning atau peringatan dini dari pengguna jalan bahwa di depan akan ada pengurangan lajur sehingga mereka bisa mengurangi kecepatannya," tandasnya.
Direktur Utama PT Jasamarga Jogja-Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah yang juga ikut dalam pengecekan final mengatakan jalur fungsional tol Segmen Prambanan-Tamanmartani disiapkan sebagai alternatif ketika tol di area Prambanan mengalami kepadatan kendaraan.
"Sebagai antisipasi kepadatan, kami juga siapkan jalur fungsional dari Prambanan-Tamanmartani. Jadi posisi kita berdiri saat ini sebagai alternatif untuk memecah traffic apabila nanti kondisi Prambanan sudah terlalu padat," jelas Rudy.
Rudy menambahkan jalur fungsional tol Segmen Prambanan-Tamanmartani memang masih dalam tahap konstruksi. Tetapi secara perkerasannya jalur ini disebut Rudy sudah bisa dilalui kendaraan pemudik.
"Meskipun kenyamanannya mungkin masih ada beberapa yang tidak sesuai dengan harapan, karena ini memang jalan yang masih dalam tahap pengerjaan, tapi untuk bisa dilalui cukup bisa menghemat waktu dan sebagai alternatif bagi pemudik," lanjutnya.
Terkait skemanya, apakah terus dibuka atau dengan sistem buka tutup, Rudy mengatakan semua itu tergantung kebijakan dari kepolisian. Prinsipnya secara konstruksi, pengembang tol siap untuk membuka jalur fungsional tol Segmen Prambanan-Tamanmartani.
"Itu nanti tergantung dari kepolisian, karena kami secara konstruksi kami sudah siapkan untuk bisa dibuka. Tapi waktu kapan dibukanya itu tergantung dari bapak-bapak dari kepolisian," ungkap Rudy.
Dia melanjutkan bila ada sejumlah indikator yang akan menjadi pertimbangan pembukaan jalur fungsional tol Segmen Prambanan-Tamanmartani nantinya.
"Karena nanti juga ada beberapa indikator yang menjadi pertimbangan apakah itu perlu dibuka, dibuka berapa lama, dan itu banyak hal yang nanti perlu kami koordinasikan juga dengan pihak kepolisian," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menhub Sebut Tak Ada Larangan Operasional Truk Saat Lebaran, Ini Syaratnya
Advertisement

Upacara Tawur Agung Digelar di Candi Prambanan, Catat Tanggalnya
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Sabtu 22 Maret 2025, Waspada, Ada Hujan Ringan!
- Catat, Ini Jadwal dan Tarif DAMRI
- Wamentan Minta Petani Tak Jual Padi di Bawah HPP
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 22 Maret 2025: Dari Prediksi Perputaran Uang Wisatawan di Sleman Capai Rp1 Triliun Selama Libur Lebaran Hingga Rekayasa Exit Tol Tamanmartani Terkini
- Rute dan Tarif Trans Jogja Terkini
Advertisement
Advertisement