Advertisement

Rencana Integrasi Puskesmas Pembantu ke Koperasi Desa Merah Putih, Dinkes Sleman Tunggu Juknis

Andreas Yuda Pramono
Senin, 14 Juli 2025 - 07:37 WIB
Jumali
Rencana Integrasi Puskesmas Pembantu ke Koperasi Desa Merah Putih, Dinkes Sleman Tunggu Juknis Foto ilustrasi Koperasi Desa Merah Putih. / Foto dibuat oleh Artificial Intelligence ChatGPT

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sleman sedang mengupayakan integrasi Puskesmas Pembantu (Pustu) yang ada di sejumlah wilayah di Sleman ke Koperasi Desa Merah Putih (KDMP).

Meski begitu, integrasi tersebut tidak dilakukan untuk setiap Koperasi lantara ada Koperasi yang memang sudah bekerja sama dengan klinik swasta.

Advertisement

Menurut catatan Dinkes Sleman, ada total 69 unit Puskesmas Pembantu per 2023. Adapun jumlah KDMP di Sleman ada 86 unit.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sleman, Seruni Angreni Susila, mengatakan integrasi Pustu ke KDMP belum bisa dilakukan lantaran belum ada petunjuk teknis dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Kementerian Kesehatan sampai sekarang masih berproses untuk menyusun petunjuk teknis itu,” kata Seruni dihubungi, Minggu (13/7/2025).

BACA JUGA: Tiga Koperasi Desa Merah Putih di Sleman Jadi Percontohan 

Seruni meminta pengurus KDMP untuk menunggu terbitnya juknis. Integrasi itu perlu dilakukan secara legal dan formal. Apabila juknis telah terbit, Dinkes akan menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM), dan Dinas Pemberdayaaan Masyarakat dan Kalurahan (PMK) untuk membuat kesepakatan implementasinya di Sleman.

Kepala Dinkop UKM Sleman, Tina Hastani, mengaku memang belum ada petunjuk teknis dari Kemenkes lantaran pihaknya masih belum menerima surat atau dokumen juknis itu.

“Tapi kabar yang kami dapat, akhir-akhir ini [Juli] juknis akan keluar. Kami koordinasinya langsung dengan Dinkes Sleman. Dinkes Sleman koordinasinya dengan Kemenkes. Jadi kabar itu kami dapat dari Dinkes,” kata Tina.

Lebih jauh, Tina menjelaskan mockup KDMP di Sleman bertambah menjadi total ada enam mockup. Tiga mockup awal, yaitu KDMP Tamanmartani, Sidomulyo, dan Sinduadi. Tiga mockup tambahan, yaitu KDMP Donokerto, Hargobinangun, dan Banyurejo.

“Kementerian Pertanian minta ada mockup tambahan. Mockup tambahan ini akan kita garap untuk lomba Desa tingkat regional. Mockup tiga tambahan ini masih dalam proses kami daftarkan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari

News
| Senin, 14 Juli 2025, 15:07 WIB

Advertisement

alt

Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism

Wisata
| Sabtu, 12 Juli 2025, 11:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement