Advertisement

Forum SLB se-Bantul Dilibatkan dalam Mataram Culture Fest 2025

Ujang Hasanudin
Senin, 04 Agustus 2025 - 21:17 WIB
Ujang Hasanudin
Forum SLB se-Bantul Dilibatkan dalam Mataram Culture Fest 2025 Forum Difabel sedang tampil dalam acara pembukaan Mataram Culture Fest 2025, Minggu (3/8/2025). - Ist

Advertisement

Harianjogjacom, BANTUL - Puncak perayaan Hari Jadi ke-194 Kabupaten Bantul resmi dimulai dengan digelarnya Mataram Culture Fest 2025, di Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu-Senin (3-4/8/2025)

Advertisement

Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Agus Budiraharja, menyampaikan bahwa  Mataram Culture Fest 2025 melibatkan pelajar hingga seniman lokal dari sanggar budaya, yang menunjukkan bahwa pelestarian budaya di Bantul berlangsung secara berkesinambungan dan melibatkan generasi muda.

“Melalui acara ini, kita menyaksikan bagaimana estafet pelestarian budaya terus berjalan. Anak-anak muda kita tampil percaya diri membawa kekayaan budaya masa lalu ke masa kini,” ujarnya dikutip dar laman resmi Pemkab Bantul

Tak hanya menyuguhkan hiburan, festival ini juga mengusung nilai inklusivitas. Pada malam pembukaan, Forum Sekolah Luar Biasa se-Bantul turut dilibatkan dengan menampilkan bakat seni anak-anak berkebutuhan khusus dari berbagai SLB di Kabupaten Bantul. Penampilan mereka menjadi simbol semangat kesetaraan dan apresiasi terhadap keberagaman potensi anak-anak Bantul.

BACA JUGA: Konser Ndarboy Genk hingga NDX AKA di SSA Malam Ini, Polres Bantul Kerahkan 250 Personel Pengamanan

Kemeriahan Mataram Culture Fest 2025 terus berlanjut hingga Senin (4/8/2025). Mulai pukul 15.00 WIB, sederet musisi dan grup musik lokal ternama akan tampil, di antaranya GMLT, Losskita, TTM Akustik, Evan Loss, Sadewok, Pendhoza, Ndarboy Genk, hingga NDX AKA.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menyampaikan kebanggaannya atas gelaran ini, yang menjadi puncak dari rangkaian event Hari Jadi Bantul sejak bulan Juli. Ia menegaskan bahwa Bantul bukan hanya kabupaten seni dan budaya, tetapi juga telah menjadi kota kreatif yang mendapat pengakuan internasional.

“Bantul adalah kota seni, kota budaya, sekaligus kota kreatif. Kreativitas warga Bantul telah membawa kita menjadi nominator kota kreatif dunia versi UNESCO. Ini menjadi kebanggaan sekaligus dorongan untuk terus mengembangkan ekonomi kreatif demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bantulkab.go.id

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

Kemenag Targetkan 629.000 Guru Agama Tersertifikasi pada 2027

Kemenag Targetkan 629.000 Guru Agama Tersertifikasi pada 2027

News
| Senin, 04 Agustus 2025, 22:27 WIB

Advertisement

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa

Wisata
| Sabtu, 02 Agustus 2025, 18:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement