Advertisement

Dispar Gunungkidul Wacanakan Target PAD Pariwisata Naik Rp1,5 Miliar

David Kurniawan
Senin, 11 Agustus 2025 - 18:07 WIB
Jumali
Dispar Gunungkidul Wacanakan Target PAD Pariwisata Naik Rp1,5 Miliar Aktivitas kunjungan wisata di Pantai Ngandong, Sidoharjo, Tepus, Gunungkidul. Foto diambil 28 Juli 2024. Harian Jogja - David Kurniawan\\r\\n\\r\\n

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pariwisata Gunungkidul memastikan adanya perubahan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi tiket masuk parwisata. Hal ini tertuang dalam pembahasan APBD Perubahan 2025.

BACA JUGA: Ditarget Rp32 Miliar, PAD Wisata Gunungkidul Baru Capai Rp12 Miliar

Advertisement

Kepala Bidang Pengembangan Destinasi, Dinas Pariwisata Gunungkidul, Supriyanta mengatakan, ada rencana menaikan target PAD dari sektor kepariwisataan. Pada awalnya, pendapatan yang masuk ditarget sebesar Rp32 miliar, tapi saat pembahasan APBD Perubahan 2025 ada wacana menaikan menjadi Rp33,5 miliar.

Wacana perubahan target tidak hanya pada sektor pendapatan, tapi dari sisi kunjungan juga dilakukan hal sama. Rencananya kunjungan ditarget sebesar 3,1 juta orang, dari awalnya hanya 2,9 juta pengunjung.

“Kami akan berusaha memenuhi target kunjungan maupun pendapatan dari retribusi tiket masuk pariwisata,” kata Supri, Senin (11/8/2025).

Menurut dia, ada beberapa faktor yang membuat target pendapatan maupun kunjungan berubah. Selain melihat capainan yang ada pada saat ini, keberadaan momen liburan sekolah dan libur akhir tahun menjadi indikator dalam perubahan.

“Ada juga daerah tujuan wisata baru sehingga bisa mendongkrak tingkat kunjungan sehingga dapat berpengaruh terhadap pendapatan yang diraih,” katanya.

Guna mencapai target ini, upaya promosi wisata terus digencarkan. Di sisi lain, juga even yang bisa mendongkrak kunjungan seperti Geopark Night Specta yang terselenggara beberapa waktu lalu.

“Berhubung destinasi di Gunungkidul didominasi wisata alam, mudah-mudahan cuacaya bagus sehingga kunjungan bisa dioptimalkan. Semoga kondisi perekonomian juga semakin baik karena juga ikut memberikan pengaruh terhadap tingkat kunjungan,” kata Supri.

Sub Koordinator Objek dan Daya Tarik Wisata Dispar Gunungkidul, Aris Sugiantoro, mengatakan jumlah kunjungan tersebut sudah mencapai Rp16,8 miliar. Pihaknya optimistis pendapatan yang diperoleh bisa lebih dioptimalkan.

Menurut dia, daerah kunjungan wisata masih didominasi kawasan pantai, karena hampir 90% wisatawan memilih destinasi di kawasan pesisir Gunungkidul ini. Selanjutnya, ada destinasi wisata lain seperti Gua Pindul, Obelix, hingga Hehadan lainnya.

“Tentunya, kami optimis bisa mencapai target. Meskipun tinggal beberapa bulan lagi, tapi masih ada beberapa libur panjang terutama libur panjang natal dan tahun baru. Serta, event tahunan yang lain sehingga dapat menarik wisatawan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Korupsi Kuota Haji, KPK Taksir Kerugian Negara Rp1 Triliun

Korupsi Kuota Haji, KPK Taksir Kerugian Negara Rp1 Triliun

News
| Senin, 11 Agustus 2025, 21:47 WIB

Advertisement

Pendakian Rinjani Dibuka Kembali 11 Agustus 2025

Pendakian Rinjani Dibuka Kembali 11 Agustus 2025

Wisata
| Minggu, 10 Agustus 2025, 15:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement