Advertisement

TNI AL Bantah Copot Bendera One Piece di Perahu Nelayan Pantai Congot Kulonprogo

Khairul Ma'arif
Rabu, 13 Agustus 2025 - 16:37 WIB
Abdul Hamied Razak
TNI AL Bantah Copot Bendera One Piece di Perahu Nelayan Pantai Congot Kulonprogo Foto ilustrasi bendera bajak laut dari serial One Piece. / Foto dibuat menggunakan Artificial Intelligence ChatGPT

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—TNI AL membantah telah mencopot bendera one piece di perahu nelayan Pantai Congot, Kulonprogo.

Personel TNI AL bukan menurunkan atau mengganti bendera one piece tersebut di perahu nelayan. Sebaliknya, Pos TNI AL membagikan bendera merah putih kepada nelayan sebagai warga binaan.

Advertisement

BACA JUGA: Pasang Bendera One Piece di Perahu, Nelayan Congot Didatangi Aparat

Pasintel Lanal Jogja Mayur Laut (T) Fandholi memastikan tidak ada paksaan terhadap pencopotan bendera one piece di perahu nelayan Pantai Congot. Warga pesisir laut merupakan warga binaan TNI AL.

"Bukan dari dinas TNI AL menurunkan. Kebetulan bendera yang sudah berkibar kemarin setelah dibagikan merah putih memang tidak terpasang lagi," katanya kepada wartawan, Rabu (13/8/2025).

Dia menjelaskan, pembagian bendera merah putih tidak hanya kepada nelayan yang memasang bendera one piece saja. Melainkan terhadap 150 nelayan di Kulonprogo termasuk Bantul dan Gunungkidul.

"Bendera merah putih itu memang khusus dibagikan kepada nelayan. Kami tidak menurunkan bendera one piece, yang menurunkan nelayan itu sendiri," imbuh Fandholi.

BACA JUGA: DPR: Tidak Bisa Dilarang, Warga Punya Hak Kibarkan Bendera One Piece

Menurutnya, bendera yang diturunkan tersebut tidak disita Lanal Jogja tetap masih ada di nelayan. Hanya memang belum dipasang lagi saja oleh nelayan tersebut.

Sementara itu, nelayan Pantai Congot yang kemarin memasang bendera one piece, Nur Ahmad memang tidak terlalu bermasalah sudah tidak dipasang bendera bergambar tengkorak bertopi jerami itu.

Dia pun tetap melaut seperti biasanya tidak terlalu memikirkannya. "Yaudah copot aja kan emang hanya sebagai penanda tujuannya bendera itu," ungkapnya.

Lantaran hanya menjadi penanda, katanya, diganti dengan bendera merah putih pun tak masalah. Itu juga bisa dijadikan sebagai penanda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Bupati Pati Termasuk Penerima Dana Kasus Suap DJKA, KPK: Ada Peluang Dipanggil

Bupati Pati Termasuk Penerima Dana Kasus Suap DJKA, KPK: Ada Peluang Dipanggil

News
| Rabu, 13 Agustus 2025, 18:47 WIB

Advertisement

Pendakian Rinjani Dibuka Kembali 11 Agustus 2025

Pendakian Rinjani Dibuka Kembali 11 Agustus 2025

Wisata
| Minggu, 10 Agustus 2025, 15:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement