Advertisement

Relokasi Makam Rampung, Borepile Tol Jogja-Solo Mulai Dikerjakan

Catur Dwi Janati
Selasa, 16 Desember 2025 - 07:37 WIB
Sunartono
Relokasi Makam Rampung, Borepile Tol Jogja-Solo Mulai Dikerjakan Potret pembangunan Tol Jogja-Solo Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman dari atas. - Istimewa // PT Adhi Karya

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Pemindahan makam terdampak Tol Jogja-Solo di Padukuhan Kaweden telah selesai, dan kontraktor segera melanjutkan pekerjaan borepile di lokasi tersebut.

Pengerjaan borepile yang sempat tertunda akan kembali dilaksanakan setelah area dinyatakan steril dari aktivitas relokasi makam. Pihak kontraktor memastikan seluruh proses relokasi dan konstruksi dilakukan sesuai prosedur serta berkoordinasi dengan pemerintah desa dan warga setempat.

Advertisement

Sebelumnya, tercatat ada tiga makam yang terdampak Tol Jogja-Solo di Padukuhan Kaweden, Tirtoadi, Mlati. Ketiga makam tersebut selanjutnya dipindahkan dalam satu kompleks makam baru yang juga masih terletak di daerah Kaweden. Lebih dari 400 jenazah dipindahkan dari makam yang lama ke kompleks pemakaman baru. 

Humas PT Adhi Karya Proyek Tol Solo-Jogja Seksi 2 Paket 2.2, Agung Murhandjanto menyampaikan bahwa proses pemindahan makam telah rampung dilakukan pekan lalu. Proses pemindahan dilaksanakan selama kurang lebih enam hari. 

"Makam di Kaweden itu dari tiga makam sudah kami relokasi di satu makam yang baru. Alhamdulillah, Senin seminggu yang lalu  sudah selesai itu," kata Agung pada Senin (15/12/2025).

Tuntasnya pemindahan makam terdampak tol juga menandai bakal berlanjutnya proyek penggarapan tol di lokasi tersebut. Kata Agung, setidaknya masih ada empat borepile yang harus dibangun di area tersebut. 

​"Betul, itu masih menyisakan empat borepile. Jadi nanti ini nanti mulai Selasa itu mulai kami mulai borepile lagi," ucapnya. 

Ketua Panitia Pemindahan Makam Padukuhan Kaweden, Tugiya menerangkan proses pemindahan makam ini telah dibahas sejak lama. Pada 2020 lalu, panitia pemindahan makam kata Tugiya mulai dibentuk. 

Dalam prosesnya, pada tahun 2022 lahan relokasi malam terdampak tol Jogja-Solo mulai diuruk. Lahan yang berstatus tanah kas desa itu kata dia diuruk hingga akhirnya rata seperti sekarang. Ratusan jenazah dari tiga makam di Kaweden selanjutnya dipindahkan ke lokasi makam yang baru. 

"Jumlah jenazah dari pendataan itu ada 421. Terus tambahan sejak tahun 2020 sampai sekarang 30, jadi keseluruhannya kurang lebih 451 [jenazah]," terang Tugiya pada Rabu (3/12/2025).

Alasan tiga makam itu dipindahkan ke dalam satu area pemakaman kata Tugiya karena sama-sama terdampak proyek tol Jogja-Solo. Sementara imbuh dia, lokasinya memungkinkan dipindah ke satu area makam dengan nama Sasono Loyo Tri Tunggal Kemuning seluas total 1.270 meter persegi. 

​Pada prinsipnya, seluruh keluarga maupun ahli waris kata Tugiya mengizinkan pemindahan makam ini. Sebelum dipindahkan, warga disebut Tugiya menggelar tahlilan selama tiga hari. Lurah Tirtoadi, Mardiharto mengatakan makam keluarga yang dulu mungkin tersebar, setelah direlokasi kini bisa berdekatan. 

"Kemarin di makam yang lama itu nyebar. Sekarang bisa dijadikan satu, berdekatan. Kami mengapresiasi sekali terhadap panitia dan warga Kaweden," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

KPK Resmi Tutup Perkara Kusnadi di Kasus Hibah Jatim

KPK Resmi Tutup Perkara Kusnadi di Kasus Hibah Jatim

News
| Selasa, 16 Desember 2025, 20:17 WIB

Advertisement

Panduan Akomodasi Ramah Muslim di Singapura

Panduan Akomodasi Ramah Muslim di Singapura

Wisata
| Jum'at, 12 Desember 2025, 14:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement