Advertisement
Ini Kronologi Penyerangan Gereja St. Lidwina Gamping berdasar Rekonstruksi, Pelaku sempat Diusir dari Musala
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Rekonstruksi atau reka ulang penyerangan di Gereja St. Lidwina Bedong, Trihanggo, Gamping dilakukan lebih dari 50 adegan. Sebanyak 23 adegan di antaranya dilakukan di area gereja.
Koordinator Tim Kuasa Hukum Gereja St. Lidwina, Suki Ratnasari menjelaskan adegan yang dilakukan di area gereja adalah dari mulai adegan ke-27 hingga 50.
Advertisement
"Khusus di lingkungan gereja ada 23 adegan. Seluruhnya lebih dari 50 adegan karena ada beberapa lokasi di luar gereja seperti musala, dan gubug," kata dia kepada wartawan, Kamis (19/4/2018).
Lanjutnya lagi dalam rekonstruksi tersebut selain menghadirkan pelaku Suliyono juga menghadirkan dua saksi dan lima korban. Mereka melakukan reka adegan sesuai dengan berita acara perkara (BAP) dan juga keterangan saksi.
"Semuanya sudah sesuai, hanya saja tadi ada adegan yang kurang detail, sehingga kami minta agar disesuaikan dengan BAP. Contohnya kerusakan di altar, tadi kan adegan yang melempar kitab kemudian dibelah itu sempat tidak masuk rekonstruksi, terus kami mengusulkan," jelasnya.
Selain itu, adegan Romo Prier yang dibacok tiga kali hanya dilakukan dua kali. Romo Prier sendiri tidak dapat hadir dalam rekonstruksi tersebut dan diwakilkan, tapi secara keseluruhan pihaknya tidak mempermasalahkan jalannya rekonstruksi. Dan agenda pun sudah dilakukan dengan urut.
Urutan adegan sendiri berawal dari Suliyono di terminal menumpang bus menuju musala di barat gereja, kemudian berjalan ke sebuah gubug di tengah sawah yang sempat digunakan untuk tidur.
"Dia [Suliyono] berjalan menuju musala, dia sempat diusir juga [oleh warga saat di musala]. Terus sebelum melakukan penyerangan dia sempat tiduran di gubug. Dia mengintai juga dari belakang gereja, tadi sempat ada dua adegan di sana," kata dia.
Suki menambahkan Suliyono saat melakukan reka adegan tersebut nampak masih jelas mengingat setiap detail kejadian. Di saat selesai melakukan reka adegan Suliyono juga sempat memberikan gestur permintaan maaf kepada para korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
- Jadwal Bus Damri Hari Ini, Cek Lokasi dan Tarifnya di Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com, Jumat 26 April 2024 dari soal Sampah hingga Gugatan ke KPU
Advertisement
Advertisement