Advertisement
LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga

Advertisement
GUNUNGKIDUL—Warga di Kalurahan Kedungkeris, Kapanewon Nglipar, diajak untuk lebih bijak dalam memilih jenis olahraga yang disesuaikan dengan usia. Hal ini disampaikan oleh narasumber bedah buku, Edi Susilo, di rumah makan Alam Rempak di Kalurahan Kedungkeris, Kamis (25/4/2024).
Menurut dia, rata-rata usia orang di Indonesia di kisaran 60-an tahun. Oleh karenanya, pada saat memasuki 50 tahun harus semakin bijak karena kemampuan otak maupun fisik mulai menurun.
Advertisement
Di sisi lain, upaya menjaga kesehatan juga merupakan hal penting. Namun, ia meminta agar jenis olahraga yang dipilih benar-benar selektif dan tidak sembarangan karena bisa berbahaya terhadap kesehatan.
Ia mencontohkan beberapa tahun lalu ada artis ibu kota yang meninggal dunia pada saat bermain bola. Hal ini harus menjadi pelajaran, khususnya bagi warga yang telah memasuki usia emas di 50 tahun.
“Fisik kita sudah beda dengan yang berusia 25-30 tahun. Kemampuannya sudah menurun jadi jangan memilih jenis olahraga yang membutuhkan kemampuan fisik berlebih karena hasilnya malah tidak baik,” katanya.
Menurut Edi, buku berjudul Sehat dan Bugar di Usia Emas, Ragam Olahraga di Usia 50-an karya Samekto Budi Pramono bisa menjadi acuan. Kepada peserta bedah buku, ia meminta agar buku yang diterima bisa dipelajari secara seksama karena di dalamnya banyak memberikan alternatif jenis olahraga yang bisa dilakukan bagi orang yang memasuki usia warga lansia.
“Harus dibaca karena juga menjadi bagian meningkatkan minat baca di DIY. Tetapi akan lebih baik lagi kalau diterapkan agar tubuh bisa tetap sehat dan bugar,” katanya.
Anggota DPRD DIY, Arif Setiadi menambahkan program bedah buku yang diselenggarakan merupakan hasil kerja sama antara DPRD dengan Dinas Perpusatakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY. Selain untuk menambah wawasan, juga diharapkan mampu meningkatkan literasi di masyarakat.
Meski demikian, untuk tema tidak bisa dipilih sembarangan karena disesuaikan dengan kondisi di masyarakat sekitar penyelenggaraan bedah buku. “Kalau diberikan tentang pelatihan teknik komputer jelas tidak mungkin. Makanya, dipilih yang pas seperti tentang masalah sehat bugar di usia emas. Ini bisa memberikan manfaat karena warga diberikan tips untuk menjaga kesehatan di usia yang terus bertambah,” katanya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tangani Kebakaran Hutan, Modifikasi Cuaca Natrium Klorida Diperpanjang hingga 12 Mei 2025
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Mafia Tanah di Kasus Bryan Bantul Lebih Ekstrem, Diduga Ada Pemalsuan Tanda Tangan
- Dugaan Kebocoran Soal ASPD Matematika di SMPN 10 Kota Jogja, Begini Pengakuan Kepala Sekolah
- Ular Sanca 2 Meter Ditangkap saat Akan Memangsa Ayam Milik Warga Patuk Gunungkidul
- Dugaan Kebocoran Soal ASPD di Jogja, Disdikpora Bantul: Alhamdulillah di Bantul Tidak Ada Permasalahan, Pengawasan Ketat
- Peringatan Dini BMKG DIY, Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin hingga Sore Ini
Advertisement