Advertisement
SATE USUS BERUJUNG MAUT : Jika Tak Ditangkap Polisi, Pelajar Jogja Ini Sudah Dihajar Warga
Advertisement
[caption id="attachment_427214" align="alignleft" width="312"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/17/sate-usus-berujung-maut-jika-tak-ditangkap-polisi-pelajar-jogja-ini-sudah-dihajar-warga-427213/borgol-tanpa-tangan-reuters-12" rel="attachment wp-att-427214">http://images.harianjogja.com/2013/07/borgol-TANPA-TANGAN-reuters3.jpg" alt="" width="312" height="235" /> Foto Ilustrasi
JIBI/Harian Jogja/Reuters[/caption]
Harianjogja.com SLEMAN-JW, http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/17/sate-usus-berujung-maut-gara-gara-setusuk-sate-pelajar-menganiaya-hingga-tewas-427203" target="_blank">pelajar SMK di Jogja berusia 17 tahun pelaku penganiayaan hingga korban meninggal dunia Senin (17/7/2013).
Advertisement
JW ditangkap aparat Polsek Ngaglik Selasa (16/7/2013), bersama Danang, 20, dan Novi Setyo Wibowo, 25. Korban penganiayaan bernama Dini Arif Setyobudi, 25.
Penangkapan ini justru menyelamatkannya dari pemukulan warga setempat. Kanit Reskrim Polsek Ngaglik, AKP Gultom menjelaskan kejadian itu berawal ketika korban membeli sate usus di angkringan milik Alex, 35, terletak di Kayunan, Donoharjo Ngaglik Sleman, Senin (15/7/2013) pukul 02.30 WIB.
Polisi menangkap dua pelaku Danang dan Novi di rumahnya Dusun Jetis Suruh dan Kayunan Donoharjo Ngaglik Sleman pada Senin (15/7/2013).
Warga Dusun Kardangan, Purwobinangun Pakem tempat tinggal korban. Mereka sempat mendatangi rumah JW. Beruntung aparat segera datang sehingga tidak sampai dihajar warga.
"Barang bukti hanya jaket korban yang penuh darah," kata Gultom.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Libur Nataru 2025, Dishub Bantul Pastikan Angkutan Wisata Laik Jalan
- Libur Nataru, KAI Commuter Imbau Manfaatkan Jadwal Tambahan
- Tabrakan Maut di Sleman, Pengendara Beat Tewas Ditabrak Honda City
- KRL Jogja-Solo Bertambah Tiga Perjalanan hingga 28 Desember 2025
- Mobil Sempat Tinggalkan Lokasi Seusai Kecelakaan di Tridadi Sleman
Advertisement
Advertisement




