Advertisement
TENAGA KERJA INDONESIA : Mayoritas TKI Masih Menyasar Asia
Advertisement
Tenaga Kerja Indonesia yang dikirim dari Kulonprogo dan menyasar berbagai negara di Asia terus meningkat.
Harianjogja.com, KULONPROGO - Pada tahun 2013 jumlah penempatan tenaga kerja keluar negeri hanya mencapai 119 orang. Sementara pada tahun 2014 tercatat mencapai tenaga kerja yang ditempatkan keluar negeri meningkat mencapai 130 orang.
Advertisement
"Tahun 2014 jumlah tenaga kerja yang ditempatkan di luar negeri di sektor formal, yakni mencapai 130 orang. Rata-rata mereka ke Malaysia, Taiwan, Singapura, Korea Selatan dan Jepang," ujar Kabid Tenaga Kerja Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kulonprogo Heri Darmawan saat ditemui di kantornya, Kamis (19/3/2015).
Heri mengungkapkan, pada tahun ini peminat tenaga kerja ke luar negeri cukup tinggi. Terutama pada bulan Januari lalu, ada 29 tenaga kerja sektor formal yang ditempatkan ke sejumlah negara di Asia. Dia memaparkan, sebagian besar tenaga kerja yang berangkat masih didominasi oleh perempuan.
"Januari lalu ada 20 orang perempuan yang berangkat. Februari juga, laki-laki hanya satu orang yang berangkat, sedangkan perempuan ada empat orang yang berangkat. Total tahun 2015 baru 34 orang tenaga kerja yang diberangkatkan," jelas Heri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Hujan Siang-Malam dan Ada Petir, Cek Prakiraan Cuaca Boyolali Rabu 24 April
- Waspada Hujan Petir di Klaten Sore Ini, Simak Prakiraan Cuaca Rabu 24 April
- Wonogiri Siap-siap Hujan Siang hingga Malam, Cek Prakiraan Cuaca Rabu 24 April
- Nathan Tjoe Aon Gabung Lagi, STY Yakin Kejutkan Korsel Jumat Dini Hari
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024: Hujan Ringan
- Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus Mal hingga Destinasi Wisata
- Jadwal Pemadaman Listrik Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024, Cek Lokasi!
- Catat! Ini Jadwal SIM Keliling Jogja Bulan April 2024
- Tempati Selter Sementara, Pedagang Pasar Terban Keluhkan Jumlah Pembeli Menurun
Advertisement
Advertisement