Advertisement
Soto Daging Babi Akhirnya Ditutup

Advertisement
Soto daging babi yang meresahkan warg akhirnya ditutup oleh Pemkab Bantul
Harianjogja.com, BANTUL- Pemkab Bantul resmi menutup warung soto sapi yang mengandung daging babi di Jalan Parangtritis, Panggungharjo, Sewon, Bantul.
Advertisement
"Mulai sekarang, warungnya tutup tidak boleh berjualan," ungkap Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Dispertanhut) Bantul Partogi Dame Pakpahan, Rabu (27/1/2016).
Lembaganya, kata dia membuat perjanjian tertulis dengan pedagang soto tersebut. Warung itu boleh buka kembali setelah mengantongi izin usaha serta sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). "Kalau izin dan sertifikasi halal belum dikantongi warung itu tidak boleh buka," tegasnya.
Penandatanganan surat perjanjian itu dilakukan pada Selasa (26/1/2016) lalu. Ia mengklaim pemilik warung soto sejauh ini kooperatif. Tindakan serupa berupa penutupan juga dilakukan pada penjual bakso sapi di Srandakan yang ketahuan dioplos dengan daging babi.
Sejatinya kata Partogi, lembaganya tidak melarang sejumlah pengusaha kuliner itu menjual menu daging babi. Asalkan mencantumkan keterangan daging babi di warung mereka. Tujuannya agar konsumen tidak tertipu.
Kasus yang terjadi di Sewon, warung makan bernama Soto Marjuki tersebut menipu pelanggan dengan mengklaim soto sapi namun mengandung babi. Tindakan itu dilakukan berulang kali. "Memang sebelum berjualan di Bantul pernah berjualan di Kota, tapi soal itu urusan Pemerintah Kota Jogja," lanjutnya lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya ke Pantai di Bantul dan Gunungkidul, Berikut Tarifnya
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini 9 Oktober 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu
- Jalur Trans Jogja Menuju Tempat Wisata, Berikut Tarifnya
- Jadwal Pemadaman Listrik di DIY Hari Ini 9 Oktober 2025
- Pesantren di Bantul Didorong Urus PBG Demi Keselamatan Santri
Advertisement
Advertisement