Advertisement
KISAH SUKSES : Starcross akan Buka Distro di Jepang
Advertisement
Kisah sukses datang dari produk fashion Starcross
Harianjogja.com, JOGJA-Sukses merambah pasar lokal, produk fashion Starcross mulai merambah pasar internasional. Rencananya Starcross akan membuka distro di Jepang.
Advertisement
"Mudah-mudahan sebelum akhir tahun sudah terealisasi di Nagoya, Jepang," kata Pemilik Starcross, Weimpy (Tebong) Adhari dalam bincang-bincang The Captain bersama Pemimpin Redaksi Harian Jogja, Anton Wahyu Prihartono di Studio Starjogja, Senin (21/3/2016).
Weimpy mengatakan Starcross saat ini sudah memiliki 80 outlet distribusi di Indonesia, sebagian bekerjasama dengan agen distro. Starcross tidak hanya memproduksi kaos, namun juga kemeja, topi, sepatu, tas yang 75 persen untuk anak muda.
Meski bisnis fashion kian bermunculan dari waktu ke waktu, pria kelahiran Bangka Belitung 31 tahun lalu ini tidak khawatir. Rahasianya dengan mempertahankan merek dan selalu berinovasi dalam produknya.
"Harga bukanlah prioritas, namun branding [merek] yang mempresentasikan sebuah produk yang melekat akan punya market [pasar] tersendiri," kata Weimpy.
Tak heran bisnis yang awalnya hanya coba-coba saat masih kuliah di salah satu kampus swasta di Sleman ini pada 2004 lalu ini, Weimpy kini memiliki banyak distro dengan total karyawan 82 orang. Per bulan dari awalnya hanya memproduksi 2-3 lusin, kini Starcross memproduksi sampai 500 lusin.
Omzet bulanan pun mencapai miliaran rupiah. Meski banyak mempekerjakan tim kreatif, namun tiap produk yang dihasilkan Starcross tak ada yang terlewatkan tanpa melalui sentuhan tangannya, hal itu untuk menjaga orisinalitas produk Starcross. "Mempertahankan idealisme branding sangat penting," ujar Weimpy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Prabowo Ungkap Penerapan Tarif Trump untuk Indonesia yang Saling Menguntungkan
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Ringkus Pelaku Penggelapan Sepeda Motor di Mergangsan Jogja
- Disdikpora Kulonprogo Belum Terima Laporan Penutupan SMP Maarif Yani, Ini Tanggapan Pihak Yayasan
- Banyak Sekolah Negeri di Kulonprogo Kekurangan Siswa, Bupati Ajukan Opsi Regrouping
- Lulusan Sarjana Jadi Pengangguran Terbanyak Kedua di Bantul
- Kepala Pilar Tol Jogja-Solo Ditargetkan Selesai Dikerjakan Agustus 2025
Advertisement
Advertisement