Advertisement
PENATAAN MALIOBORO : PKL Sebut Tak Semua Pedagang Buang Limbah Sembarangan
Advertisement
Penataan Malioboro, PKL yang membandel akan ditindak
Harianjogja.com, JOGJA -- Perilaku pedagang kaki lima (PKL) membuang limbah air cucian piring yang mengotori kawasan pedestrian Malioboro menarik perhatian sejumlah pihak. Pemerintah Kota Jogja akan melakukan penindakan tegas terhadap PKL yang melakukan pembuangan limbah tersebut secara sembarangan, sehingga mengotori destinasi wisata utama DIY itu.
Advertisement
Baca Juga :http://www.solopos.com/2016/12/27/penataan-malioboro-sultan-pkl-tak-digusur-tapi-779638"> PENATAAN MALIOBORO : Sultan : PKL Tak Digusur, Tapi ..
Demisioner Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI) Jogja, Rudiarto mengatakan adanya keluhan terhadap PKL Malioboro yang melakukan pembuangan limbah sembarangan masih akan dilakukan pengecekan. Dia mengharap kejadian itu jangan sampai dianggap bahwa semua PKL Malioboro melakukan tindakan serupa.
"Kami akan cek dulu, tidak bisa kejadian ini digeneralisasi karena tidak semua PKL demikian. Kalau benar ada oknum PKL yang melanggar kebersihan, maka akan dilakukan pembinaan," ujar Rudiarto, Selasa (27/12/2016)
Terkait revitalisasi Malioboro, Rudianto mengungkapkan mesti ada beberapa hal yang perlu ditambahkan. Salah satunya persoalan penataan sanitasi di kawasan pelancong itu. Meski sudah tersedia penampungan air limbah, aturan tersebut perlu diperjelas lagi.
"Soal penataan PKL, memang sudah disampaikan oleh Ngarso Dalem, bahkan beliau juga meminta beberapa usulan dari kami," jelas Ketua Lembaga Pemberdayaan Komunitas Kawasan Malioboro itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- Mulai 2026, Sampah Organik Kering Dikumpulkan di Kelurahan
- KAI Daop 6 Layani 61.174 Penumpang di Puncak Nataru
- Libur Akhir Tahun 2025, Omzet Pedagang Pantai Depok Turun 25 Persen
- Proyek Kereta Gantung Prambanan, Armada dari China Datang 2026
- Oleh-oleh Khas Gunungkidul Laris, Thiwul dan Gathot Naik 30 Persen
Advertisement
Advertisement




