Advertisement

Jogja International Air Show 2017 Berhasil Memikat Sejuta Wisatawan

Rheisnayu Cyntara
Selasa, 02 Mei 2017 - 08:20 WIB
Nina Atmasari
Jogja International Air Show 2017 Berhasil Memikat Sejuta Wisatawan Aksi akrobatik Jupiter dalam pembukaan Jogja International Airshow (JIAS) 2017 di Lapangan Terbang Gading, Desa Gading, Kecamatan Playen, Rabu (26/4/2017). (Gigih M. Hanafi/JIBI - Harian Jogja)

Advertisement

Jogja International Air Show (JIAS) 2017 diperkirakan berhasil menyerap sejuta wisatawan domestik dan mancanegara.

 
Harianjogja.com, BANTUL--Perhelatan http://m.harianjogja.com/?p=813811">Jogja International Air Show (JIAS) 2017 selama lima hari di empat kabupaten dan satu kota di DIY, diperkirakan berhasil menyerap sejuta wisatawan domestik dan mancanegara.

Advertisement

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata DIY, Aris Riyanta di sela-sela acara JIAS yang berlangsung di Pantai Depok, Bantul pada Minggu (30/4/2017).

Menurut Aris, jumlah serapan wisatawan yang besar tersebut karena acara JIAS diadakan di http://m.harianjogja.com/?p=812006">lima tempat yang berbeda. Tahun ini, JIAS tak hanya dilangsungkan di Lapangan Terbang Pantai Depok, tapi memang merata yaitu di Lapangan Terbang Gading 26 April, di Candi Prambanan 27 April, di Alun-alun Wates 28 April, di Alun-alun Utara Yogyakarta 29 April, dan puncaknya di Pantai Depok 30 April. Rata-rata dalam sekali pagelaran satu tempat, ada sekitar 200.000 pengunjung yang menyaksikan.

"Asumsi saya di tiap kabupaten dihadiri pengunjung antara 100.000 sampai 200.000 pengunjung. Makanya saya meyakini 1 juta pengunjung terlampaui," ujar Aris.

Aris juga berharap dengan adanya perhelatan akbar tahunan ini, DIY tidak hanya dikenal dengan wisata budaya dan alam saja namun juga whttp://m.harianjogja.com/?p=813651">isata dirgantara. "Harapannya Yogyakarta bisa dikenal lebih luas, tidak hanya skala nasional tapi juga internasional," kata dia.

Potensi wisata dirgantara yang besar tersebut membuat Dispar DIY berencana mengembangkan Lapter Pantai Depok sebagai pusat pelatihan dirgantara DIY. "Kami akan mengembangkan kawasan ini sebagai pusat pelatihan kedirgantaraan," ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Pastikan Tidak Impor Bawang Merah Meski Harga Naik

News
| Kamis, 25 April 2024, 13:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement