Advertisement
Duh...Banyak Angkutan Umum dan BarangTak Layak Jalan

Advertisement
Razia kendaraan digelar di wilayah Kota Jogja.
Harianjogja.com, JOGJA-- Petugas dari Dinas Perhubungan DIY dan kepolisian lalu lintas menggelar operasi kendaraan angkutan umum dan kendaraan barang di Jalan Bantul, depan Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasty) Kota Jogja, Senin (16/10/2017).
Advertisement
Razia ini menyasar kelengkapan kendaraan (surat menyurat, kondisi fisik kendaraan) dan ditemukan sejumlah kendaraan yang ?tidak lengkap. "Rata-rata buku uji kir yang sudah kedaluwarsa dan tidak memperpanjang," kata Kepala Kantor Pengendalian Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan DIY, Erwin Istiawan, Senin (16/10/2017).
"Sudah ada sekitar sepuluh bus angkutan umum dan angkutan barang yang kami tilang karena tidak layak jalan," ujar dia. Ia memperingatkan kepada sejumlah pengendara pentingnya memperpanjang uji kir untuk mengetahui kondisi kendaraan demi keselamatan.
Uji kir dilakukan di masing-masing Dinas Perhubungan kota atau kabupaten. Selain pemeriksaan buku uji kir, razia itu juga memeriksa surat tanda kendaraan bermotor (STNK) dan surat izin mengemudi (SIM) yang dilakukan kepolisian.
Erwin mengatakan, razia gabungan tersebut rutin digelar empat kali dalam sebulan dengan lokasi yang berbeda-beda. Ia berharap operasi itu dapat menyadarkan pengendara ?untuk selalu mengurus kelengkapan berkendara demi keselamatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang Hari Ini, Jumat 11 Juli 2025
- Jadwal Bus Sinar Jaya, Jumat 11 Juli 2025 (Malioboro Jogja-Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul)
- Kemendagri Terbitkan Izin Pelantikan JPT Pratama di Lingkup Kabupaten Sleman
- Kalender Event di Jogja, Jumat 11 Juli 2025
- Jadwal Pemadaman Listrik, Jumat (11/7/2025): Giliran Sekitar Jalan C Simanjuntak yang Kena Giliran
Advertisement
Advertisement