Advertisement
Puluhan Timbangan Pedagang Pasar Piyungan Ditera Ulang

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Metrologi, Dinas Perdagangan Bantul melakukan sidang tera ulang timbangan di Pasar Piyungan, Rabu (19/9/2018). Pengecekan dan perbaikan timbangan dilakukan sebagai upaya menjaga akurasi dalam takaran.
Kepala UPT Metrologi Bantul, Henry Hartanti mengatakan pelaksanaan sidang tera ulang timbangan di Pasar Piyungan berjalan dengan lancar. Puluhan timbangan milik pedagang dilakukan pemeriksaan dan perbaikan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya menjaga akurasi takaran dalam penimbangan saat ada proses transaksi jual beli.
Advertisement
“Sebelum diperbaiki, dicek terlebih dahulu apakah timbangan berfungsi normal atau tidak,” kata Hartanti di sela-sela kegiatan sidang tera ulang, Rabu (19/9/2018).
Menurut dia, sidang tera ulang yang dilakukan merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan UPT Metrologi. Sebelum pelaksanaan di Pasar Piyungan, kegiatan ini sudah terselenggara di Pasar Imogiri, Niten dan Bantul.
“Setiap pelaksanaan dilakukan selama tiga hari. Di dalam proses ini, pedagang yang ingin mengecek timbangan akan dilayani oleh petugas yang telah kami persiapkan,” ungkpanya.
Dijelaskan Hartanti, pelaksanaan tera ulang timbangan memiliki banyak manfaat. Selain untuk memastikan timbangan berfungsi dengan normal, juga sebagai cara memberikan perlindungan kepada konsumen, sehingga pada saat ada transaksi jual beli tidak ada yang dirugikan.
“Coba kalau timbangannya tidak akurat, pasti salah satu pihak akan dikecewakan. Jadi dengan proses tera dan perbaikan ini bertujuan mengurangi potensi tersebut,” tutur dia.
Hartanti pun berharap, para pedagang rutin melakukan pengecekan terhadap timangan yang digunakan. Menurut dia, paling baik setiap satu tahun dilakukan pengecekan satu kali.
“Ini penting, apalagi timbangan yang digunakan secara terus menerus lama kelamaan akan rusak. Guna menghindari kerusakan, maka harus rutin dilakukan pengecekan,” katanya lagi.
Kepala Bidang Sarana dan Distribusi Perdagangan, Dinas Perdagangan Bantul Yus Warseno mengatakan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kegiatan tera ulang ke pasar-pasar. Diharapkan dengan sosialiasi ini dapat memberikan pemahaman kepada pedagang tentang pentingnya penggunaan timbangan sesuai standar.
“Kita harapkan pedagang bisa mengerti dan rutin melakukan pengecekan dan perbaikan. Tujuannya agar proses jual beli jauh berjalan dengan baik dan dari praktik-praktik kecurangan yang bisa merugikan konsumen,” katanya beberapa waktu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
Advertisement