Advertisement
Pecahan Dolar Singapura Ikut Disumbangkan dalam Penggalanan Dana untuk Palu

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Pemkab Gunungkidul menyelenggarakan malam penggalangan dana untuk korban gempa dan tsunami di Alun-Alun Kota Wonosari, Sabtu (13/10/2018) malam. Hasil dari penggalangan dana ini terkumpul uang tunai Rp50.401.200 dan 2.000 dolar Singapura.
Rencananya hasil uang ini akan diserahkan ke rekening salah satu bank yang mengelola bantuan kemanusiaan untuk korban Palu dan kawan-kawan. Bupati Gunungkidul Badingah mengatkaan, malam penggalangan dana yang dilakukan merupakan bentuk kepedulian bagi saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah. Diharapkan dengan bantuan ini dapat meringankan beban bagi para korban.
Advertisement
“Sebagai manusia harus saling tolong menolong. Duka yang dirasakan saudara-saudara di Palu, Donggala, Sigi juga kita rasakan semua,” katanya kepada wartawan, Sabtu malam kemarin.
Badingah berharap dengan rentetan kejadian musibah di sejumlah daerah dapat menggugah kedewasaan masyarakat Gunungkidul. Selain untuk meningkatkan kesadaran dalam hal tolong menolong, diharapkan peristiwa tersebut dapat menjadi momen untuk lebih mendekatkan diri terhadap Allah SWT.
“Kita tidak tahu kapan terjadinya musibah, tapi dengan saling tolong menolong dapat meringankan saudara-saudara yang kesusahan,” tuturnya.
Disinggung mengenai pengiriman relawan, Badingah mengakui ada lima relawan yang dikirimkan untuk membantu penangan pascagempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah. “Relawan dikirim untuk membantu melakukan evakuasi di sana,” katanya.
Malam penggalangan dana ini tidak hanya menampilkan orkes musik Bintang Nada asal Kecamatan Nglipar, namun di dalam acara ini juga mendatangkan bintang tamu Didi Kempot dan Evie Tamala. Untuk pengumpulan dana berhasil terkumpul donasi sebesar Rp50.401.200 dan 2.000 dolar Singapura. “Nanti akan disumbangkan semua melalui salah satu bank swasta yang mengelola bantuan kemanusiaan,” ungkapnya.
Bintang tamu malam penggalangan dana, Didi Kempot mengatakan acara penggalangan dana merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama. “Ya saya senang dapat hadir di sini untuk penggalangan dana. Mudah-mudahan bantuan dari warga di Gunungkidul bisa menjadi berkah,” katanya.
Dia menuturkan di dalam malam penggalangan dana menyanyikan beberapa lagu mulai dari Layang Kangen, Stasiun Balapan hingga Banyu Langit. “Mudah-mudahan yang saya bawakan bisa memberikan hiburan bagi masyarakat di Gunungkidul,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement