Advertisement

Didanai Rp280 Miliar, Jalan Kelok 18 Penghubung Bantul-Gunungkidul Dikerjakan 2020

Abdul Hamied Razak
Selasa, 15 Januari 2019 - 13:50 WIB
Bhekti Suryani
Didanai Rp280 Miliar, Jalan Kelok 18 Penghubung Bantul-Gunungkidul Dikerjakan 2020 Ilustrasi pembangunan jalan - Harian Jogja/Jalu Rahman Dewantara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA- Pembangunan jalur kelok 18 di perbatasan Bantul dan Gunungkidul dipastikan dibangun pada 2020. Hanya saja proses persiapan tetap dilakukan mulai tahun ini.

Kepala Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) DIY Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Joko Satrio mengatakan proyek pembangunan jalan kelok 18 sejatinya menjadi salah satu program strategis nasional (PSN) yang rencananya dilaksanakan tahun ini. Hanya saja, karena di wilayah DIY juga ada PSN lain yang sedang dikerjakan, maka pelaksanaannya diundur pada 2020 mendangkan.

Advertisement

"Proyek pembangunan kelok 18 masih menjadi prioritas. Hanya saja ada PSN lainnya yang mendesak untuk diselesaikan," katanya saat dihubungi Harianjogja.com, Senin (14/1/2019).

Dia menyebutkan PSN yang saat ini sedang dibangun dan harus diselesaikan seperti bandara NYIA, pembangunan underpass di Kulonprogo untuk mendukung keberadaan bandara NYIA, penyelesaian JJLS hingga pembangunan underpass Kentungan. Belum lagi proyek-proyek pengerjaan jalan lainnya di sisi Selatan Jogja yang menghubungkan Bantul dan Gunungkidul. "Jadi alokasi dananya ke sana dulu. Tetapi proses persiapan pembangunan proyek jalan kelok 18 tetap kami jalankan, mulai desian hingga kelengkapan lainnya," ujar Joko.

Selain pematangan desain yang dilakukan tahun ini, pihaknya juga menyelesaikan konsep rencana penanggungulangan bencana (RPB) dan proses persiapan lainnya akan diselesaikan tahun ini.

Proyek kelok 18 tersebut, lanjut Joko, diperkirakan proyek multiyears atau tahun jamak tersebut menelan biaya Rp280 miliar. Adapun waktu pengerjaan jalan kelok 18 ditargetkan selesai dalam waktu 20 bulan. "Jadi hampir dua tahun dikerjakan. Karena tahun ini terlalu ramai [banyak proyek PSN] kami ajukan pengerjaannya tahun depan," katanya.

Dia optimistis, desain jalan kelok 18 yang disiapkan tidak akan berubah alias disetujui oleh Pusat. Dari desain yang diajukan, kata Joko, jalan kelok 18 hanya memiliki tiga jembatan penghubung. Ketika juga tersebut masing-masing berada di kilometer satu, kilometer 3,2 dan kilometer 3,7. "Untuk desain sebenarnya sudah final. Saat ini tinggal penghitungan biaya, semua proses itu selesai pertengahan tahun ini," katanya.

Asisten Program Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah DIY Yuli Nur Wahyu mengatakan jika dana proyek sudah masuk dalam daftar DIPA tahun ini. Hanya saja, kepastian pelaksanaannya masih menunggu keputusan dari pusat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Kuota Naik Candi Borobudur Kini Jadi 4.000 Wisatawan per Hari

Kuota Naik Candi Borobudur Kini Jadi 4.000 Wisatawan per Hari

News
| Jum'at, 07 November 2025, 22:07 WIB

Advertisement

5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub

5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub

Wisata
| Jum'at, 07 November 2025, 16:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement