Advertisement

Nama NYIA Akan Diubah Menjadi Bandara Internasional Yogyakarta

Abdul Hamied Razak
Kamis, 04 April 2019 - 21:47 WIB
Budi Cahyana
Nama NYIA Akan Diubah Menjadi Bandara Internasional Yogyakarta Sri Sultan HB X (kiri) mendengarkan pemaparan progres pembangunan NYIA dalam peninjauan di lokasi bandara NYIA, Kecamatan Temon, Kulonprogo, Selasa (8/1/2019). - Harian Jogja/Jalu Rahman Dewantara

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Nama New Yogyakarta International Airport (NYIA), nama bandara baru di Kabupaten Kulonprogo, akan diganti menjadi Bandara Internasional Yogyakarta. Gubernur DIY Sri Sultan HB X sudah mengirimkan surat revisi nama tersebut kepada Kementerian Perhubungan, Kamis (4/4/2019).

General Manager Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta sekaligus Juru Bicara Proyek Pembangunan Bandara Baru Internasional Yogyakarta Agus Pandu Purnama mengatakan penamaan bandara baru sepenuhnya di tangan Pemda DIY. Pandu mengatakan pada awal pembangunan, Gubernur DIY sudah menyurati Kementerian Perhubungan berdasarkan rekomendasi dari DRPD DIY dan Bupati Kulonprogo tentang nama New Yogyakarta Internasional Airport.

Advertisement

“Nama apapun boleh. Kan kewenangan di pemerintah daerah. Tidak ada ketentuan dari AP I harus apa namanya. Ini hak prerogatif pemerintah setempat. Kementerian pun tunggu usulan dari Pemda. Kalau Gubernur [mengajukan] yang nama pahlawan ya nama pahlawan. Enggak masalah pakai nama apapun selama usulan dari Pemda sendiri," kata Agus Pandu kepada Harian Jogja.

Namun, nama NYIA kemudian diubah. Perubahan nama itu juga sesuai dengan 15 rekomendasi yang dikeluarkan Ombudsman Republik Indonesia (ORI). Salah satu rekomendasi ORI adalah soal penamaan bandara pemerintah wajib mematuhi amanat Undang-Undang No.24/2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara.

Agus Pandu mengaku senang dengan keterlibatan lembaga tersebut dalam mempersiapkan bandara baru. Setelah ORI memberikan 15 catatan, AP I langsung menindaklanjutinya.

“ORI inspeksi pada Maret [19/3/2019] dan sudah lama. Volume pekerjaan kami sangat tinggi. Kadang-kadang per tiga hari sudah berbeda melihatnya. Untuk hari ini m apa yang dicatat sudah diselesaikan termasuk jalan ke terminal sudah lebar, tempat bus juga, dan rumput sudah tumbuh. Kesiapan terminal dan sisi udara sudah dipenuhi,” katanya.

Ia mengaku secara aktif berkomunikasi dengan ORI dan melaporkan perkembangan hari demi hari. Mulai Kamis hingga Sabtu (6/4/2019) lusa,  Direktorat Bandar Udara, Direktorat Keamanan Penerbangan, dan Direktorat Navigasi Penerbangan memverifikasi Bandara Internasional Yogyakarta. Tim verifikasi mengecek kesiapan operasional meliputi sisi udara dan sisi darat.

Untuk sisi udara meliputi terminal, taxiway, dan apron. Semua telah selesa dikerjakan termasuk fasilitas pendukung sepeti lighting, uji coba kekuatan runway, seluruh fasilitas yang meliputi keselamatan dan keamanan penerbangan serta layanan.

Dari sisi darat meliputi terminal, alat keamanan seperti pemindai X-ray juga diverifikasi termasuk prosedur SOP yang harus dilakukan oleh AP I.

“Ini termasuk Airport Security Programme [Program Keamanan Bandar Udara] sudah selesai tanda tangan. Ada juga Aerodrome Manual [Pedoman Pengoperasian Bandar Udara] dan lain-lain. Terkait dengan SOP dicek semua. Nanti pada saat selesai verifikasi akan diberi catatan evaluasi yang harus ditindaklanjuti,” ujar dia dia.

Menurutnya, hasil verifikasi itu akan disampaikan secara menyeluruh setelah semua proses verifikasi selesai. Namun, ia optimistis hasilnya akan positif.

“Untuk pembangunan, kendala utama sebetulnya hujan. Kalau target volume kami sudah jelas. Per pekan sekitar Rp150 miliar untuk pembangunan. Kalau hujan, untuk landasan pasti setop karena tidak mungkin gelar aspal. Kalau kesiapan alat, ada sekitar 3.000 alat pendukung dan karyawan hampir 6.000 untuk shif 24 jam, Jadi, cepat memang [pembangunannya],” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Densus 88 Menangkap Lagi Satu Terduga Teroris, Total Delapan Orang

News
| Jum'at, 19 April 2024, 14:57 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement