Advertisement
Guru Olahraga DIY Didorong Semakin Kreatif dan Dinamis
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Pocari Sweat Sport Teacher Camp mendorong guru olahraga di DIY semakin kreatif dan dinamis dalam mengajar olahraga di sekolah.
Sport Science Expert di Pocari Sweat Sport Science, Donny Ardi Kusuma menjelaskan, Sport Teacher Camp diadakan untuk mengembangkan kemampuan guru dalam rangka mendukung upaya sekolah mencari bibit unggul atlet dari sekolah.
Advertisement
"Kalau kita bisa lihat, Indonesia itu sepertinya sukar mencari atlet, padahal tempat paling pas mencari atlet adalah di sekolah sebagai ujung tombak. Tempat paling pas mencari atlet adalah, ya, di sekolah," kata dia, di sela kegiatan Pocari Sweat Sport Teacher Camp, Aula Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Jogja, Sabtu (3/8/2019).
Menurut Donny, profil di tiap daerah di Indonesia berbeda-beda dan potensi atlet dan guru olahraga di Jogja terhitung bagus. Guru olahraga dinilai kreatif dan memiliki kesamaan visi dalam mengajar. Namun, yang diperlukan saat ini adalah bagaimana guru dapat mengelola pelajaran pendidikan kesehatan jasmani lebih optimal, sehingga tidak ada lagi anak yang tidak aktif saat pelajaran olahraga.
Donny berharap, lewat kegiatan itu, para guru bisa menerima hal baru dan menerapkan ilmu yang sudah mereka dapatkan dari kegiatan tersebut. Selain itu, Pocari Sweat Sport Science tidak hanya memberikan materi lalu melepas mereka begitu saja, melainkan memantau dan mengevaluasi para guru olahraga yang sudah ikut dalam kegiatan ini.
"Ketika di sekolah mereka menerapkan hal yang benar, maka akan kami beri penghargaan," ungkapnya.
Head of Region Pocari Sweat, Andik Mursid mengatakan, dalam berkegiatan dan khususnya olahraga, setiap orang membutuhkan asupan cairan dalam jumlah tepat untuk dikonsumsi sesuai kebutuhan. Tujuannya, menjaga tubuh tetap bugar dan terhidrasi.
Misalnya saat berlari. Agar tidak dehidrasi saat berlari, upayakan mengonsumsi cairan atau minuman olahraga ketika sebelum, saat berolahraga dan setelahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Menang Setelah 43 Tahun, Ini Fakta Kemenangan Langka Indonesia atas Australia
- Timnas Indonesia Ukir Dua Memori Indah di Stadion Abdullah bin Khalifa Qatar
- Tampil Gemilang, Ernando Dianggap Kerasukan Kiper Real Madrid Andriy Lunin
- From Zero to Hero, Ini Profil Komang Teguh Pahlawan Kemenangan Garuda Muda
Berita Pilihan
Advertisement
Cabuli Santri, Pengasuh Pesantren Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo Hari Ini Kamis 18 April 2024
- Jadwal KRL Jogja Solo Keberangkatan dari Stasiun Tugu, Kamis 18 April 2024
- Jadwal KRL Solo Jogja dari Palur Kamis 18 April 2024, Paling Pagi Pukul 04.55 WIB
- Jadwal dan Rute Bus Damri dari Bandara YIA ke Klaten hingga Solo
- Peringatan BMKG, Waspada Hujan Lebat Disertai Petir di Wilayah DIY, Hari Ini Kamis 18 April 2024
Advertisement
Advertisement