Advertisement
Cagar Budaya di Kotabaru Berpotensi Jadi Kawasan Wisata
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kelurahan Kotabaru, Kecamatan Gondokusuman, Kota Jogja memiliki sejumlah bangunan cagar budaya yang berpotensi untuk dikembangkan ke arah wisata. Ke depan, sejumlah bangunan tersebut diharapkan bisa dikembangkan menjadi salah satu destinasi wisata.
Kasi Pemberdayaan Kelurahan Kotabaru Gondokusuman, Kota Jogja Agus Hari Yadi menjelaskan untuk mengembangkan cagar budaya menjadi potensi wisata butuh dukungan dari semua pihak. Ke depan perlu untuk dikemas untuk menjadi wisata cagar budaya yang bisa memberikan manfaat bagi warga sekitar. Terlebih kawasan Kotabaru banyak terdapat cagar budaya, seperti misalnya peninggalan zaman Belanda yang sering diburu informasinya oleh wisatawan asal Belanda yang ingin tahu seputar nenek moyang mereka saat di Indonesia.
Advertisement
“Kami memiliki wacana ke depan itu kami [kelurahan] punya guide yang berkompeten nanti bisa memberikan penjelaskan kepada turis asing, harapan kami dari warga lokal,” katanya belum lama ini.
Untuk itu dia mengaku butuh pelatihan guna bisa mengembangkan potensi tersebut. Mulai dari guide bisa diambilkan dari warga yang berkompeten hingga transportasi untuk wisatawan, seperti sepeda yang bisa dipakai untuk berkeliling kawasan. Pihaknya memiliki konsep Kotabaru ke depan untuk meningkatkan ekonomi-pariwisata. Salah satunya wisata cagar budaya. Melalui wisata ini ia meyakini akan memberikan efek positif bagi perekonomian, mulai dari pengembangan tempat kuliner, kerajinan.
“Harapannya dari wisata cagar budaya ini, nanti pengunjung bisa mampir ke tempat kerajinannya, ke tempat kuliner sehingga saling melengkapi dan hidup di semua sektor,” ujarnya.
Sejumlah cagar budaya maupun peninggalan budaya di kawasan Kotabaru, antara lain SMA Bokpri 1 Jogja, Gedung Balai Bahasa, Museum Candi, serta sejumlah rumah warga beberapa di antaranya ada yang termasuk cagar budaya. “Di Kotabaru banyak sekali gedung gedung cagar budaya maupun peninggalan budaya seperti masjid, gereja, gardu listrik. Juga ada makam peninggalan Ki Ageng Serang di wilayah Krasak Kotabaru tepatnya di RT17,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Cara Membeli Tiket KA Bandara Jogja via Online
- Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 26 April 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
Advertisement
Advertisement