Advertisement
BPBD Bantul Akui Alat Pemadam Masih Minim

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul mengakui peralatan dan sarana prasarana pendukung pemadam kebakaran yang dimiliki masih kurang.
"Kalau untuk relawan pemadam kebakaran jumlahnya sudah cukup, cuma yang kurang itu perlengkapannya juga sarana prasarananya, dan ini nanti ke depan juga menjadi perhatian pemerintah," kata BPBD Bantul Dwi Daryanto di Bantul, Senin (17/2/2020).
Advertisement
Menurut dia, harapannya ke depan ada bantuan stimulan peralatan terhadap teman-teman relawan pemadam kebakaran yang berada di bawah koordinasi BPBD maupun Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), supaya bisa untuk berlatih di lingkungan masing-masing.
"Sebetulnya relawan pemadam kebakaran maupun penanggulangan bencana itu butuh sebuah transportasi, transportasi terutama roda tiga yang di situ sudah ada sarana prasarana dan peralatan baik itu selang, pompa untuk kesiapsiagaan manakala terjadi bencana ataupun kebakaran," katanya.
Dwi mengharapkan, kendaraan roda tiga lengkap dengan peralatan pemadam kebakaran tersebut perlu mengingat bisa menjangkau lokasi kebakaran di daerah-daerah dengan akses jalan kecil yang memang belum dapat terjangkau armada pemadam kebakaran.
"Harapan kita tidak hanya di kecamatan, dan harusnya di desa, masing-masing desa harusnya sudah ada itu, toh biaya tidak terlalu mahal, untuk satu unit sepeda motor roda tiga dan sarana prasarana itu minimal sebesar Rp50 juta," katanya.
Terkait dengan sumber daya manusia (SDM) pemadam kebakaran dan relawan kebakaran di Bantul, Dwi mengatakan, hampir semuanya tergabung dalam relawan penanggulangan bencana, sebab kesiapsiagaan dan reaksi cepat mereka menjadi bagian yang tidak terpisahkan ketika dibutuhkan manakala terjadi bencana.
"Cuma relawan kebakaran ada spesifikasi tersendiri, dan di FPRB tiap desa juga ada yang khusus menangani kebakaran, ada yang khusus evakuasi, khusus untuk simulasi dan sebagainya. Dan ini sudah diatur dalam sebuah tataran organisasi tersebut," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Keberangkatan 29 Calon Pekerja Migran Ilegal Hendak ke Timur Tengah Digagalkan di Bandara Kertajati
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jalur Afirmasi Bermasalah, Pemda DIY akan Evaluasi SPMB SMA-SMK
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Naik dari Stasiun Palur sampai Stasiun Tugu Jogja, Sabtu 5 Juli 2025
- Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Sabtu 5 Juli 2025, Cek Lokasinya di Sini
- Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini dari Stasiun Tugu Jogja sampai Stasiun Palur, Sabtu 5 Juli 2025
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Hari Ini, Sabtu 5 Juli 2025
Advertisement
Advertisement