Advertisement
Tak Hanya Desa, Masker juga Dibagikan ke Pasar
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sebanyak 130.000 masker dibagikan oleh BPBD Gunungkidul kepada masyarakat. Selain menyasar perdesaan, masker juga diberikan kepada warga yang beraktivas di pasar.
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Edy Basuki, mengatakan pembagian masker ke warga merupakan program pengadaan 200.000 masker untuk penanggulangan Covid-19. Dari sisi pengadaan sudah selesai karena hingga sekarang sudah terdistribusikan sebanyak 130.000 lembar. “Masih ada 70.000 lembar dan kami targetkan pendistribusian selesai pada pekan ini,” kata Edy saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (11/5/2020).
Advertisement
Dia menjelaskan untuk pembagian tidak hanya menyasar desa, karena aktivitas di pasar tradisional tidak luput dari perhatian. Selain itu, masker juga diberikan ke tim medis untuk berjaga-jaga saat ada pasien berobat tidak membawa masker.
Untuk desa, BPBD menargetkan setiap desa mendapatkan jatah sebanyak 1.000 masker. Namun bagi desa yang memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi, maka jumlahnya ditambah. “Desa-desa seperti di Semanu, Bejiharjo mendapatkan jatah lebih, sedangkan untuk pasar sudah ada 2.000 masker yang dibagikan melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian [Disperindag] Gunungkidul,” katanya.
Ditambahkan Edy, BPBD tidak langsung membagikan masker ke desa. Hal ini dikarenakan pembagian diserahkan ke kecamatan untuk kemudian didistribusikan ke desa. “Tugas kami hanya sampai kecamatan. Setelah itu camat menyerahkan ke desa untuk kemudian dibagikan ke masyarakat,” katanya.
Wakil Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno, memberikan perhatian khusus terhadap proses pengadaan masker. Ia mengaku menyempatkan diri melihat proses pengadaan masker yang dilakukan di BPBD Gunungkidul. “Mudah-mudahan tidak ada masalah,” katanya.
Suharno menegaskan sebagai wakil rakyat dia selalu mengawasi proses pengadaan masker hingga pendistribusian ke masyarakat. Ia juga siap menerjunkan tim untuk memastikan masker bisa sampai ke tangan masyarakat. “Harus dipastikan karena masker menjadi salah satu elemen penting dalam pencegahan virus Corona,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tidak Dapat Murid Baru, 10 SD di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
Advertisement
Advertisement