Advertisement
Ini Cara Kulonprogo Lindungi Tenaga Kesehatan Agar Terhindari dari Corona
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Kepala Dinas Kesehatan Kulonprogo, Sri Budi Utami mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai upaya agar tenaga kesehatan di Kulonprogo terhindar dari paparan Covid-19.
Upaya itu antara lain, pembuatan Standard Operasional Prosedur (SOP) alur kerja sesuai pencegahan Covid-19, menyediakan alat pelindung diri (APD) lengkap sesuai standar, mengkondisikan ruangan sesuai alur kerja dan pelatihan petugas.
Advertisement
Selain itu, nakes juga mendapat suplemen atau multivitamin yang berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.
BACA JUGA : Sudah 13 Tenaga Kesehatan di Gunungkidul yang Terinfeksi
"Kami juga menerapkan screning kunjungan, maksudnya tiap pengunjung di puskesmas, klinik ataupun rumah sakit wajib didata dan ditanya pernah punya penyakit apa, pernah berpergian ke luar daerah atau tidak, dan sebagainya," ujar Budi, Jumat (24/7/2020)
"Screening ini penting agar nakes itu bisa tahu bahwa pengunjung ini berpotensi membawa virus atau tidak, sehingga cara menghadapinya berbeda," imbuhnya.
Nakes juga diikutkan dalam test swab massal yang digelar Dinkes Kulonprogo. Test ini dilakukan untuk mengetahui kondisi tenaga kesehatan para nakes tersebut. Apabila ada nakes yang kedapatan terinfeksi corona, gugus tugas setempat bisa segera melakukan penanganan.
BACA JUGA : 17 Tenaga Kesehatan di Bantul Terinfeksi Virus Corona
Test massal ini sudah dimulai sejak 8 Juli 2020 dan rencananya masih akan terus dilanjutkan sampai Agustus mendatang. Hingga Jumat (24/7), sudah 1.717 nakes yang mengikuti test ini, dan belum ditemukan satupun yang positif Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Sidang Kasus Perundungan Dokter Aulia Risma, Dekan FK Undip Tak Ada Iuran di PPDS
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Wiyos Santoso, Ni Made dan Aris Eko Masuk Tiga Besar Kandidat Sekda DIY
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
Advertisement
Advertisement