Advertisement
Warga Bendung Gunungkidul Rutin Latihan Jemparingan

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL - Pemerintah Kalurahan Bendung, Kapanewon Semin berkomitmen dalam upaya melestarikan olahraga tradisional jemparingan. Setiap satu minggu sekali digelar latihan bersama-sama dengan anggota komunitas.
Lurah Bendung, Didik Rubiyanto mengatakan, pihaknya ikut bertanggungjawab dalam pembinaan jemparingan di wilayahnya. Total sudah ada 45 anggota komunitas yang bermain dan berlatih jemparingan setiap satu minggu sekali. “Latihan dilaksanakan setiap minggu pagi,” kata Didik, Minggu (9/8/2020).
Advertisement
Menurut dia, olahraga ini memiliki banyak manfaat. Selain melatih fokus diri dan mempererat tali persaudaraan, juga sebagai upaya melestarikan budaya keistimewaan yang ada di DIY. Didik tidak menampik bahwa jemparingan merupakan olahraga tradisional yang sudah berlangsung secara turun temurun sehingga latihan bukan hanya sebagai sarana olahraga karena juga bagian dari budaya.
“Kami komitmen untuk melestarikan dan akan terus mendorong agar olahraga ini bisa berkembang,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pemkot Siap Angkut Sampah Sisa Makanan dari Tiap Rumah
- WJNC Jadi Lomba OPD, Manusia Silver Akan Diedukasi
- Batas Waktu Pemberkasan Calon PPPK Paruh Waktu Gunungkidul Diperpanjang
- Perolehan Medali Sementara PORDA DIY, Sleman Yakin Sabet Juara Umum
- Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
Advertisement
Advertisement