Advertisement
Update Covid-19 DIY: 32 Positif, 61 Sembuh, 2 Meninggal

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 32 penambahan kasus baru Covid-19 pada Senin (9/11/2020). Sleman mendominasi penambahan ini dengan 18 kasus. Sementara, 61 pasien dinyatakan sembuh dan dua pasien dilaporkan meninggal dunia.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, mengatakan kasus baru berasal dari Kota Jogja 7 kasus, Bantul 4 kasus, Kulonprogo 2 kasus, Gunungkidul 1 kasus, dan Sleman 18 kasus.
Advertisement
Dilihat dari riwayatnya, penambahan kasus berawal dari tracing kasus positif 20 kasus, skrining karyawan kesehatan 1 kasus, periksa mandiri 5 kasus, perjalanan luar daerah 1 kasus, dan dalam penelusuran 5 kasus. "Dari pemeriksaan pada 597 sampel dari 569 orang," ujarnya.
Dua pasien dilaporkan meninggal yakni Kasus 4.126, laki-laki 53 tahun asal Sleman dengan komorbid diabetes melitus dan Kasus 4.218, perempuan 62 tahun dari Sleman. Adapun pasien sembuh berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 6 kasus, Kulonprogo 11 kasus dan Sleman 44 kasus.
Dengan penambahan ini maka total kasus positif DIY menjadi sebanyak 4.269 kasus, dengan 3.481 pasien sudah sembuh dan 105 pasien meninggal dunia.
Berty menuturkan saat ini di kabupaten dan kota sedang dilakukan skrining untuk masyarakat risiko tinggi, seperti lansia, para pasien program pengelolaan penyakit kronis (prolanis) dan penderita penyakit kronis yg merupakan komorbid untuk Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Klarifikasi GoTo Terkait Mantan Petingginya Terseret Dugaan Korupsi Chromebook
Advertisement

Berwisata di Tengah Bediding Saat Udara Dingin, Ini Tips Agar Tetap Sehat
Advertisement
Berita Populer
- Siap-Siap! PLN Lakukan Pemadaman Listrik di Bantul dan Wates Kulonprogo Hari Ini (15/7/2025)
- Pagi Ini (15/7/2025) Cuaca di Jogja dan Sekitarnya Cerah Berawan
- Jadwal, Tarif, dan Titik Penjemputan Shuttle Jogja ke Parangtritis Bantul PP
- Disdikpora Jogja Ingatkan Soal Saksi Sekolah yang Jual Seragam ke Siswa
- Kemantren Wirobrajan Gelar Lomba Daur Ulang Sampah, Hasilnya Jadi Baju hinga Kain Perca
Advertisement
Advertisement