GP Ansor DIY Siap Jaga Kambtimas Jelang Pilkada
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Gerakan Pemuda (GP) Ansor DIY berkomitmen untuk membantu aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah DIY jelang pelaksanaan Pilkada. Organisasi berafiliasi dengan Nahdlatul Ulama (NU) ini juga mendukung penegak hukum untuk melakukan penindakan terhadap pelanggar protokol kesehatan.
Ketua GP Ansor DIY Muhammad Syaifudin Al Ghozali menjelaskan pihaknya siap menjaga kamtibmas membantu aparat dalam mewujudkan situasi kondusif jelang Pilkada yang digelar di tiga kabupaten wilayah DIY. Salah satunya melalui upaya untuk terus menjaga kerukunan antar umat beragama dalam kehidupan sehari-hari masyarakat DIY. Ia berharap persatuan dan kesatuan warga tetap terjaga dan tidak terpengaruh oleh tindakan pihak yang berupaya melakukan pecah belah.
Advertisement
BACA JUGA : PC GP Ansor Sleman Bantah Manuver Banser Prambanan
“Kami bersama Banser [Barisan Ansor Serbaguna] DIY siap membantu aparat, dalam hal ini Polda DIY untuk tetap menjaga situasi agar tetap kondusif jelang hajatan Pilkada. Kami tentu berharap semua bisa tetap menjaga kerukunan demi merawat keutuhan NKRI. Kami secara tegas menolak adanya radikalisme dan intoleransi,” katanya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Jumat (27/11/2020).
Udin menegaskan GP Ansor DIY dan Banser DIY mendukung kepolisian dan pemerintah terkait dalam melakukan penegakan hukum terhadap pelanggar protokol kesehatan seperti adanya kerumunan massa. Pihaknya mengingatkan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang akhir-akhir mulai kendur dalam menerapkan.
“Mari kita bersama cegah penularan itu dengan penuh kesadaran, dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan tidak berkerumun,” ujarnya.
BACA JUGA : Bantu Penuhi Kebutuhan Darah, GP Ansor Sleman Siap Gelar
Dalam rangka kesiapan dalam membantu menjaga kamtibmas tanggap bencana pihaknya sudah menggelar koordinasi dengan Banser DIY di Posko Induk Ansor Banser Tanggap Bencana, Jalan Kaliurang KM.10, Pedak, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, Rabu (25/11/2020) malam.
“Sesuai dengan cita-cita luhur para pendiri NU, sejak awal Ansor dan Banser memang dididik untuk menjadi penjaga negeri dan pembela negara,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Selamatkan Petani karena Harga Cabai Anjlok, Pemkab Kulonprogo Gelar Bazar dengan Harga Tinggi
- Kantor Imigrasi Yogyakarta Catat 26.632 Turis Asing Masuk Yogyakarta via YIA pada Agustus-Oktober 2024
- Bawaslu dan KPU Kulonprogo Bersiap Masuki Masa Tenang dan Pemilihan
- Terdampak Bencana Hidrometeorologi, TPS di Bantul Boleh Pindah Saat Hari Coblosan
- Proyek Taman Jalan Affandi Ditargetkan Rampung Awal Desember, Ini Jenis Pohon yang Ditanam
Advertisement
Advertisement