Advertisement
Aktivitas Masyarakat Jogja Dibatasi, Pengusaha Hotel & Resto Galau

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY mengharapkan aktivitas hotel dan resto dapat berjalan dengan standar protokol [pencegahan Covid-19 yang ketat, selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang direncanakan Senin (11/1/2021)–Senin (25/1/2021).
“Kami masih menunggu panduan jelasnya seperti apa terkait kebijakan ini, tetapi kami mengharapkan tetap bisa berjalan aktivitas, dengan protokol pencegahan Covid-19 yang ketat. Semisal diminta untuk tutup, kami meminta kompensasi baik dari Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah,” ucap Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono, Kamis (7/1/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Pemerintah Batasi Aktivitas Masyarakat di Jawa-Bali, Apa Sanksi Buat Pelanggar?
Kabar akan adanya pembatasan tersebut pun sudah dirasakan dampaknya. Ia mengatakan tamu yang rencananya akan datang dan sudah reservasi, memilih menunda dulu. “Walaupun sudah punya surat lengkap, Antigen memilih menunda dulu. Belum pastikan kebijakan disini dan dari daerah asalnya juga,” ujarnya.
Deddy hanya berharap pemerintah dapat tegas dalam penerapan protokol pencegahan Covid-19 ini. Melakukan penegakan hukum bagi pelaku usaha yang melanggar aturan. Dikatakannya, tidak adil jika sudah ada pelaku usaha yang mati-matian memenuhi syarat verifikasi, sertifikasi, sementara yang lain tidak memenuhinya, namun ada pembiaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kronologi Kecelakaan KA Jenggala Tertemper Truk Muatan Kayu Terobos Perlintasan, Asisten Masinis Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PSBS Biak vs PSS Sleman: Terkena Akumulasi Kartu dan Alami Masalah Otot, Betinho Tak Bisa Perkuat Super Elja
- Yogyakarta Menuju Smart Region: Menjawab Potensi Krisis Ekonomi Global Lewat Budaya, Digitalisasi dan Inovasi
- Event Mei 2025: Ada Bethesda Heritage Fun Run, Ini Rutenya
- Bupati Bantul Ingatkan Keberadaan Rip Current, Pengunjung Pantai Parangtritis Diminta Waspada
- PSS Sleman Kembali Berlatih di Stadion Maguwoharjo, Pieter Huistra: Inilah Stadion Sepak Bola Sesungguhnya
Advertisement