Advertisement
Covid-19 di DIY Masih Meroket, Sultan: Rasah Nonggo, Rasah Ngobrol!

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Raja Kraton Jogja sekaligus Gubernur DIY Sri Sultan HB X meminta masyarakat untuk mengurangi interaksi sosial mengingat angka Covid-19 di wilayah ini yang masih tinggi. Bahkan penularan sampai ke kelompok-kelompok kecil seperti keluarga dan tetangga.
Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, mengatakan penularan di kelompok kecil ini perlu diputus. “Dalam artian kalau tidak perlu yo rasah nonggo, rasah ngobrol. Makanya saya tekankan kabupaten-kota untuk ambil inisiatif [posko] di desa,” katanya, Senin (1/2/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Kasus Narkoba di Bantul Justru Meningkat saat Pandemi
Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji, mengatakan kasus harian Covid-19 masih cukup tinggi disebabkan oleh masyarakat yang abai pada protokol kesehatan. “Abainya itu karena dua macam, kerumunan karena aktivitas ekonomi dan penularan sudah sampai kelompok kecil seperti keluarga dan tetangga,” katanya.
Penularan yang sudah sampai pada kelompok kecil itu menurutnya sulit dihindari karena memakai masker tidak dilakukan di dalam rumah atau lingkungan sekitar. Untuk itu pihaknya mendorong pembentukan kembali posko covid-19 di tingkat desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemerintah Indonesia Diminta Jadi Juru Damai Konflik India dan Pakistan
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pria Paruh Baya Tersengat Listrik Saat Tengah Bekerja di Banguntapan Bantul
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
Advertisement