Advertisement

Pengangguran di Sleman Meningkat, Ini Datanya

Lugas Subarkah
Sabtu, 20 Februari 2021 - 20:17 WIB
Bhekti Suryani
Pengangguran di Sleman Meningkat, Ini Datanya Ilustrasi pengangguran - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN-Pandemi Covid-19 membuat setidaknya 1.084 tenaga kerja di Sleman menganggur. Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman menggulirkan sejumlah program pada 2021 untuk meningkatkan produktivitas baik secara mandiri maupun non-mandiri.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman, Sutiasih, menjelaskan berdasarkan data per Agustus 2020, 1.084 tenaga kerja menganggur dengan rincian 499 orang mendapat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan 585 tenaga kerja dirumahkan. “Data akan kami update kembali April dan Oktober 2021,” katanya, Sabtu (20/2/2021).

Advertisement

BACA JUGA: Dikabarkan Jadi Orang Ketiga, Nissa Sabyan Jadi Perbincangan di Medsos

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah Angkatan Kerja di Sleman 2020 naik dibanding 2019, yang diikuti Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) juga naik. Pada 2019 TPT sebesar 3,98 % atau 27.508 orang. Sementara pada 2020 TPT sebesar 5,09 % atau 35.843 orang. Terjadi kenaikan TPT sebasar 1,11 % atau 8.335 orang.

“Angkatan kerja terdiri dari yang bekerja dan belum bekerja atau penganggur. Jumlah Angkatan kerja di tahun 2020 tertinggi di Kapanewon Depok sebanyak 68.974 orang dan terendah di Kapanewon Cangkringan sebanyak 16.240 orang,” ujarnya.

BACA JUGA: Anies Sebut Target Banjir 6 Jam Surut Terkendala Kiriman Air dari Bogor dan Depok

Jumlah penganggur terbanyak, kata dia, terdiri dari Pendidikan SLTA, diikuti pendidikan Diploma dan S1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Penetapan Pilpres oleh KPU, Gibran: Nanti Ada Beberapa Pertemuan

News
| Selasa, 23 April 2024, 12:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement