Advertisement
Update Kasus dan Zonasi Covid-19 Terbaru di Kulonprogo

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, bertambah 75 orang sehingga total kasus di wilayah ini mencapai 4.354 kasus.
"Perubahan situasi COVID-19 per 13 April 2021 sebanyak 57 kasus positif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulonprogo, Selasa (13/4/2021).
Advertisement
Ia mengatakan 57 kasus baru ini tersebar di Nanggulan, Samigaluh, Galur, Kokap, Wates, Lendah, Sentolo, Panjatan, Kalibawang dan Girimulyo.
Adapun penambahan kasus setiap kecamatannya, yakni Nanggulan sebanyak dua kasus, Wates 15 kasus, Samigaluh satu kasus, Galur satu kasus, Kokap lima kasus, Lendah delapan kasus, Sentolo satu kasus, Panjatan 16 kasus, Girimulyo empat kasus, Temon satu kasus, dan Kalibawang tiga kasus.
"Hari ini, penambahan kasus tertinggi ada di Kecamatan Wates dan Panjatan karena munculnya klaster keluarga. Pasien terkonfirmasi COVID-19 karena suspek dan hasil skrining," katanya.
BACA JUGA: Pemkab Sleman Terbitkan Aturan Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19, Ini Isinya
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulonprogo, total kasus terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 4.354 kasus dengan rincian 39 isolasi rumah sakit, 962 isolasi mandiri, 2.737 selesai isolasi, 528 sembuh dan 88 meninggal dunia. Hari ini ada 17 pasien terkonfirmasi COVID-19 yang selesai menjalani isolasi.
Selanjutnya, lima kecamatan dengan kasus tertinggi, yakni Wates 629 kasus, Pengasih 620 kasus, Sentolo 509 kasus, Panjatan 460 kasus, dan Temon 425 kasus.
Kemudian, perkembangan situasi jumlah Rukun Tetangga (RT) dengan kriteria zonasi, yakni 4.281 RT zona hijau, dan 197 RT zona kuning.
"Zona oranye kosong. Dan sampai saat ini, di Kulonprogo belum ada zona merah," katanya.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulonprogo Fajar Gagana mengimbau Posko PPKM tingkat desa yang terdampat RT zona oranye meningkatkan pengawasan dalam pelaksanaan protokol kesehatan.
"Kami minta petugas Posko PPKM tingkat desa jangan lengah dalam melaksanakan pengawasan protokol kesehatan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 507 ASN PPPK Gelombang I Bantul Terima SK Pengangkatan
- Polresta Jogja Sita Ratusan Botol Miras Oplosan Siap Dipasarkan
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
- Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
- Kerja Sama Pemda DIY-BSSN Ditingkatkan untuk Keamanan Siber
Advertisement
Advertisement