Advertisement
Bantul Darurat Covid, APD Kian Sulit Dicari
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Forum Pengurangan Risiko Pengurangan Bencana (FPRB) Bantul menyebut Bantul darurat Covid-19.
Ketua FPRB Bantul Waljito mengatakan kondisi itu muncul karena angka positif dan kematian Covid-19 yang terus mengalami peningkatan. FPRB mendorong Pemkab Bantul untuk melakukan refocusing anggaran untuk mendukung penanganan Covid-19.
Advertisement
“Kami menilai perlu ada refocusing APBD Bantul untuk dukungan penanganan Covid-19, utamanya untuk warga yang terdampak Covid-19,” terang Waljito, Senin (5/7/2021).
Waljito menyatakan sebagai bentuk dukungan penanganan Covid-19, maka akan ada penguatan kapasitas kepada 33 tim rukti (pemandi jenazah) dan pengubur jenazah berbasis desa agar mampu melakukan pelayanan yang cepat dan sesuai pedoman yang ada.
“Selain itu, kami akan membangun persaudaraan desa untuk penanganan jenazah Covid-19. Dukungan APD dan sembako. Kami juga mendorong terbentuknya sistem data yang terintegrasi terkait jumlah kebutuhan warga yang isolasi mandiri bersama dengan Pusdalop BPBD Bantul,” lanjutnya.
Waljito mengatakan penambahan jumlah pasien baik yang positif Covid-19 yang sehat maupun meninggal dunia telah membuat kebutuhan alat pelindung diri (APD) semakin meningkat. Saat ini pihaknya cukup kesulitan mendapatkan APD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Sempat Cerah Berawan lalu Hujan, Simak Prakiraan Cuaca Wonogiri Jumat 26 April
- Ini Dia Ernando Ari Sutaryadi, Pahlawan Kemenangan Timnas U-23 atas Korsel
- Luar Biasa! Sikat Korsel, Indonesia Cetak Sejarah ke Semifinal Piala Asia U-23
- Indonesia Gagal Pertahankan Keunggulan, Pertandingan Lanjut ke Extra Time
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
Advertisement
Advertisement