Advertisement
Program Padat Karya APBD di Bantul Sudah Mulai di 103 Titik

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Program padat karya anggaran APBD Bantul mulai bergulir. Tahun ini ratusan titik di berbagai padukuhan Bantul mendapatkan program padat karya.
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Perluasan Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Bantul, Yanatun Yunadiana menyampaikan bila program padat karya dana APBD telah dimulai sejak Rabu (25/8/2021) serentak di 103 titik. "Sudah dimulai hari Rabu kemarin. Materialnya sudah didistribusikan semua, 100 persen di 103 titik," jelas Yanatun Jumat (27/8/2021).
Advertisement
Secara rinci Yanatun menjelaskan proyek padat karya APBD akan dilakukan selama 21 hari di masing-masing lokasi. Di tiap titiknya, sebanyak 26 warga setempat diberdayakan untuk ambil bagian dalam program padat karya.
Baca juga: Puluhan Ribu Sekolah Sudah Gelar PTM
Dijelaskan Yanatun bentuk infrastruktur padat karya dana APBD dari 103 titik, 60 titik berbentuk corblok, lalu gabungan talut dan coblok sebanyak 14 titik. Sedangkan sisanya terbagi dalam drainase, talut murni, dan beberapa bentuk infrastruktur lainnya.
Yanatun berharap dalam program padat karya APBD warga bisa bekerja dengan baik untuk membangun infrastruktur bagi kemanfaatan warga. "Program padat karya ini dari masyarakat, untuk masyarakat sendiri. Artinya nanti yang mengerjakan masyarakat yang memanfaatkan masyarakat," ujarnya.
"Otomatis kami mohon di masyarakat sudah kami tegaskan bahwa ini kita harapkan dikerjakan sebaik mungkin, seawet mungkin, kualitas sebagus mungkin. Sehingga fungsinya lebih lama digunakan," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement