Advertisement
SMAN 1 Jogja Juara Cerdas Cermat Sejarah

Advertisement
Harianjogja.com, GONDOMANAN – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Jogja menjadi juara pada Lomba Cerdas Cermat (LCC) Sejarah 2021. Setelah menjadi juara dari lomba yang digelar Dinas Kebudayaan (Disbud) Jogja ini, SMAN 1 Jogja akan mewakili Jogja dalam lomba tingkat Provinsi DIY. Perlombaan tingkat DIY akan berlangsung pada Oktober 2021 mendatang.
Menurut Kepala Bidang Sejarah, Permuseuman, Bahasa, dan Sastra Disbud Jogja, Dwi Hana Cahya Sumpena, SMAN 1 Jogja berhasil mengalahkan empat peserta lainnya yang lolos dari babak penyisihan. Urutan pemenang LCC Sejarah yaitu SMAN 2 Jogja juara 2, SMAN 5 Jogja juara 3, SMAN 6 Jogja juara harapan I, dan SMA Muhammadiyah 2 Jogja juara harapan 2. Para pemenang menerima apresiasi hadiah berupa uang pembinaan, sertifikat, dan tropi. Total hadiah senilai Rp13 juta.
Advertisement
BACA JUGA : Dinas Kebudayaan Kota Jogja Gelar Lomba Cerdas Cermat
“Pelaksanaan lomba ini menerapkan protokol kesehatan dan digelar tanpa penonton. Namun demikian, panitia memfasilitasi bagi supporter dari masing-masing sekolah untuk tetap dapat mengikuti secara langsung melalui streaming di akun youtube Dinas Kebudayaan Kota Jogja,” kata Hana dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/9/2021).
LCC Sejarah 2021 dengan tema Pahlawan Lokal dalam Upaya Perjuangan Kemerdekaan berlangsung di Hall Phytagoras Taman Pintar Jogja, Sabtu (11/9). Adapun juri yang menilai yaitu Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran Sejarah SMA Kota Jogja, Sariyana; dosen Sejarah UGM, Baha Uddin; serta dosen sejarah UNY H.Y. Agus Murdyastomo.
Lomba ini terbuka untuk Sekolah Lanjutan Tingkat Atas baik negeri maupun swasta di Kota Jogja. Pada babak penyisihan tanggal 7 September 2021, peserta dari 26 sekolah membentuk tim yang berisi tiga orang dari sekolah yang sama. “Proses pelaksanaan babak penyisihan juga dilakukan melalui daring, dan dilaksanakan dari sekolah masing-masing,” kata Hana.
BACA JUGA : 75 Siswa Ikuti Lomba Cerdas Cermat Keterbukaan Informasi
Dengan LCC Sejarah ini, Hana berharap pelajar lebih mengenal sejarah lokal kotanya. “Mereka mampu mengeksplorasi sejarah lokal wilayahnya. Harapannya akan memunculkan kebanggaan, menumbuhkan jati diri, dan membentuk karakter pribadi yang bercirikan lokalitas budayanya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ekspor Batu Bara Indonesia Terendah Selama 3 tahun Terakhir, Ini Penyebabnya
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Tarif dan Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja dan Sekitarnya, Cek di Sini
- Pasar Terban Jogja Disulap Jadi Rumah Pemotongan Hewan yang Modern dan Higienis
- BNPB Catat Dampak Cuaca Ekstrem Picu Bencana di DIY dan Bogor
- Syarat dan Lokasi Perpanjangan SIM di Jogja Selama Mei 2025
- Selain Sebut Bukan Mafia Tanah, Menteri ATR/BPN RI Klaim Tak Ada Aparatnya yang Terlibat dalam Kasus Mbah Tupon
Advertisement